Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Doa Memohon Husnul Khotimah, Akhir Hidup yang Diridhai Allah SWT

Kompas.com - 06/10/2025, 21:51 WIB
Khairina

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com-Bagi umat Islam, husnul khotimah atau akhir kehidupan yang baik merupakan salah satu doa paling diharapkan dalam setiap ibadah.

Doa ini menjadi bentuk permohonan agar seseorang wafat dalam keadaan beriman, taat kepada Allah SWT, dan diterima amalnya oleh Sang Pencipta.

Husnul khotimah tidak hanya berarti meninggal dunia dengan baik, tetapi juga mencakup perjalanan hidup yang senantiasa berada di jalan kebenaran hingga akhir hayat.

Baca juga: Perbedaan Husnul Khotimah dan Khusnul Khotimah, Jangan Sampai Salah Doa

Dilansir dari Antara, secara bahasa, husnul khotimah berarti “akhir yang baik,” yaitu meninggal dalam keadaan beriman, beramal saleh, dan terhindar dari kemaksiatan.

Doa ini sering dilantunkan dalam berbagai kesempatan, baik setelah salat fardhu, saat berdzikir, maupun pada momen-momen khusus seperti menghadiri jenazah.

Rasulullah SAW sendiri telah mengajarkan doa agar umatnya selalu memohon husnul khotimah kepada Allah SWT.

Salah satu doa yang diajarkan berbunyi:

اللهم إني أسألك حسن الخاتمة, وَأَعُذْ بِكَ مِنْ سُوْءِ الخاتمة

Allahumma inni as’aluka husnal khatimah, wa a’udzu bika min suu’il khatimah.

Artinya: “Ya Allah, aku memohon kepada-Mu akhir hidup yang baik (husnul khatimah), dan aku berlindung kepada-Mu dari akhir hidup yang buruk (su’ul khatimah).”

Doa ini mencerminkan kerendahan hati seorang Muslim yang berharap agar hidupnya berakhir dalam ridha Allah SWT dan dijauhkan dari su’ul khotimah atau akhir hidup yang buruk.

Baca juga: Tata Cara Menghadiahkan Surat Al Fatihah untuk Orang Meninggal

Cara Meraih Husnul Khotimah Menurut Ulama

Sejumlah ulama menekankan bahwa husnul khatimah tidak datang secara tiba-tiba, melainkan hasil dari keimanan dan ketekunan dalam beramal saleh.

Imam Sufyan Al-Tsauri menjelaskan empat amalan penting untuk meraih husnul khotimah.

Pertama, menjaga keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT secara konsisten dalam setiap keadaan.

Kedua, berusaha memperbaiki diri secara lahir dan batin dengan menjauhi dosa serta memperbanyak amal kebaikan.

Ketiga, terus-menerus berdoa agar diwafatkan dalam keadaan beriman.

Keempat, selalu berdzikir dan mengingat Allah SWT di setiap waktu.

Dengan demikian, husnul khatimah bukan hanya tentang bagaimana seseorang meninggal dunia, tetapi bagaimana ia menjalani hidup dengan penuh ketaatan dan keikhlasan.

Baca juga: 3 Amalan yang Tidak Terputus Setelah Meninggal Dunia dan Cara Mengamalkannya

Doa agar Mendapatkan Husnul Khotimah

Salah satu doa yang dianjurkan untuk dibaca agar memperoleh husnul khotimah termaktub dalam Alquran, Surah Ali Imran ayat 193–194, berikut ini:

رَبَّنَاۤ اِنَّنَا سَمِعۡنَا مُنَادِيًا يُّنَادِىۡ لِلۡاِيۡمَانِ اَنۡ اٰمِنُوۡا بِرَبِّكُمۡ فَاٰمَنَّا  ۖرَبَّنَا فَاغۡفِرۡ لَنَا ذُنُوۡبَنَا وَكَفِّرۡ عَنَّا سَيِّاٰتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ الۡاَبۡرَار

رَبَّنَا وَاٰتِنَا مَا وَعَدتَّنَا عَلٰى رُسُلِكَ وَلَا تُخۡزِنَا يَوۡمَ الۡقِيٰمَةِ ؕ اِنَّكَ لَا تُخۡلِفُ الۡمِيۡعَادَ

Rabbana innanaa sami’naa munaadiyan yunaadii lil iimaan an aaminoo bi rabbikum fa aamannaa, rabbanaa faghfir lanaa dzunuubanaa wa kaffir ‘annaa sayyi-aatinaa wa tawaffanaa ma’al abraar.

Rabbanaa wa aatinaa maa wa’attanaa ‘alaa rusulika wa laa tukhzinaa yaumal qiyaamah, innaka laa tukhliful mii’aad.

Artinya:
"Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah mendengar orang yang menyeru kepada iman, yaitu ‘Berimanlah kamu kepada Tuhanmu,’ maka kami pun beriman. Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami, hapuskan kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkan kami bersama orang-orang yang saleh. Ya Tuhan kami, berilah kami apa yang telah Engkau janjikan melalui rasul-rasul-Mu dan janganlah Engkau hinakan kami pada hari kiamat. Sungguh, Engkau tidak pernah mengingkari janji."

Para ulama sepakat bahwa husnul khotimah merupakan anugerah besar dari Allah SWT bagi hamba-hamba-Nya yang senantiasa beriman dan bertakwa.

Kematian yang baik bukan hanya akhir kehidupan yang tenang, tetapi juga bukti diterimanya amal dan keistiqamahan seseorang di dunia.

Karena itu, umat Islam dianjurkan untuk selalu memperbanyak doa, amal saleh, serta memperkuat tawakal kepada Allah SWT sebagai wujud kesiapan menghadapi kematian dengan husnul khotimah.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Keutamaan dan Kemuliaan Seorang Guru dalam Pandangan Islam
Keutamaan dan Kemuliaan Seorang Guru dalam Pandangan Islam
Doa dan Niat
Nama-Nama Nabi Muhammad SAW yang Wajib Diketahui Umat Islam
Nama-Nama Nabi Muhammad SAW yang Wajib Diketahui Umat Islam
Doa dan Niat
50 Kiai Sepakat Tak Ada Pemakzulan Gus Yahya, PBNU Tetap Utuh hingga Muktamar
50 Kiai Sepakat Tak Ada Pemakzulan Gus Yahya, PBNU Tetap Utuh hingga Muktamar
Aktual
MUI Ungkap Fatwa Baru: Rp 190 Triliun Rekening Dormant Bisa Dialihkan ke Lembaga Sosial
MUI Ungkap Fatwa Baru: Rp 190 Triliun Rekening Dormant Bisa Dialihkan ke Lembaga Sosial
Aktual
Shalat Tapi Masih Bermaksiat? Begini Penjelasannya dalam Islam
Shalat Tapi Masih Bermaksiat? Begini Penjelasannya dalam Islam
Doa dan Niat
Doa Sederhana untuk Guru di Hari Guru 2025: Bentuk Syukur atas Cahaya Ilmu
Doa Sederhana untuk Guru di Hari Guru 2025: Bentuk Syukur atas Cahaya Ilmu
Doa dan Niat
Kemenag Siapkan Standar Kompetensi Marbot, Tak Sekadar Jaga Kebersihan Masjid
Kemenag Siapkan Standar Kompetensi Marbot, Tak Sekadar Jaga Kebersihan Masjid
Aktual
Marak Jasa Nikah Siri di Medsos, Kemenag Ingatkan Risiko bagi Perempuan dan Anak
Marak Jasa Nikah Siri di Medsos, Kemenag Ingatkan Risiko bagi Perempuan dan Anak
Aktual
Sirah Nabawiyah: Kisah Hidup Nabi Muhammad SAW dari Lahir hingga Wafat
Sirah Nabawiyah: Kisah Hidup Nabi Muhammad SAW dari Lahir hingga Wafat
Doa dan Niat
Pendaftaran PPIH 2026 Dibuka, Ini Contoh Surat Rekomendasi yang Wajib Diunggah
Pendaftaran PPIH 2026 Dibuka, Ini Contoh Surat Rekomendasi yang Wajib Diunggah
Aktual
Gus Ipul Benarkan Pencopotan Charles Taylor, PBNU Minta Kader Tidak Berspekulasi
Gus Ipul Benarkan Pencopotan Charles Taylor, PBNU Minta Kader Tidak Berspekulasi
Aktual
Doa Diberikan Pemahaman Agama Lengkap dengan Terjemahannya
Doa Diberikan Pemahaman Agama Lengkap dengan Terjemahannya
Doa dan Niat
Menhaj: Pelunasan Biaya Haji 2026 Tahap 1 sampai 23 Desember
Menhaj: Pelunasan Biaya Haji 2026 Tahap 1 sampai 23 Desember
Aktual
Keutamaan Shalat Hajat Lengkap dengan Tata Cara dan Doanya
Keutamaan Shalat Hajat Lengkap dengan Tata Cara dan Doanya
Doa dan Niat
Timeline Seleksi Petugas Haji Daerah 2026, Syarat Utama dan Cara Daftar
Timeline Seleksi Petugas Haji Daerah 2026, Syarat Utama dan Cara Daftar
Aktual
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com