Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal 10 Malaikat dan Tugasnya yang Diimani dalam Islam

Kompas.com, 11 November 2025, 17:31 WIB
Agus Susanto

Penulis

KOMPAS.com - Beriman kepada malaikat teramsuk dalam rukun iman. Umat Islam wajib mempercayai atau mengimani adanya malaikat beserta tugas-tugas yang diamanahkan Allah SWT kepada para malaikat tersebut.

Malaikat adalah makhluk yang diciptakan dari cahaya. Malaikat senantiasa taat dan tunduk kepada Allah SWT karena tidak mempunyai nafsu. Untuk lebih mengenal malaikat dan menambah keimanan, berikut ini nama-nama malaikat beserta tugasnya.

Baca juga: Kumpulan Doa Agar Diberi Iman yang Kokoh Lengkap dengan Artinya

Malaikat Jibril

Malaikat Jibril adalah pemimpin para malaikat. Tugas utamanya mendampingi Nabi dan Rasul serta menyampaikan wahyu Allah SWT.

Berikut salah satu ayat yang menyebutkan nama Jibril:

قُلْ مَن كَانَ عَدُوّاً لِّجِبْرِيلَ فَإِنَّهُ نَزَّلَهُ عَلَى قَلْبِكَ بِإِذْنِ اللّهِ مُصَدِّقاً لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ وَهُدًى وَبُشْرَى لِلْمُؤْمِنِينَ

Artinya: “Katakanlah, ‘Barangsiapa yang menjadi musuh Jibril, maka Jibril itu telah menurunkannya (Al-Qur’an) ke dalam hatimu dengan seizin Allah, membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang yang beriman.’” (Q.S. Al-Baqarah: 97).

Malaikat Jibril mempunyai beberapa nama, antara laim Ar Ruuh, Ruhul Qudus, dan Ar Ruuh Al Amiin.

Malaikat Mikail

Malaikat Mikail sering disebut sebagai malaikat yang bertugas membagikan rezeki. Nama malaikat Mikail terdapat dalam ayat dan hadits berikut ini:

مَن كَانَ عَدُوّاً لِّلّهِ وَمَلآئِكَتِهِ وَرُسُلِهِ وَجِبْرِيلَ وَمِيكَالَ فَإِنَّ اللّهَ عَدُوٌّ لِّلْكَافِرِينَ

Artinya: “Barangsiapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril, dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir.” (Q.S. Al Baqarah: 98)

رَأَيْتُ اللَّيْلَةَ رَجُلَيْنِ أَتَيَانِي قَالاَ الَّذِي يُوقِدُ النَّارَ مَالِكٌ خَازِنُ النَّارِ، وَأَنَا جِبْرِيلُ وَهَذَا مِيكَائِيلُ

Artinya: “Aku (Nabi Muhammad) bermimpi pada suatu malam, ada dua laki-laki yang datang kepadaku. Keduanya berkata, ‘Malaikat yang menyalakan api adalah Malik sebagai penunggu neraka, sedangkan aku adalah Jibril dan ini Mikail.’” (H.R. Bukhari).

Malaikat Mikail termasuk penghulu malaikat bersama dengan Malaikat Jibril dan Israfil.

Baca juga: Apa Perbedaan Iblis, Setan, dan Jin? Begini Penjelasannya

Malaikat Israfil

Nama malaikat Israfil disebut dalam doa iftitah yang dibaca Nabi Muhammad SAW saat shalat malam. Di awal doa iftitah tersebut, disebutkan nama 3 malaikat, yaitu Jibril, Mikail, dan Israfil.

اللهُمَّ رَبَّ جَبْرَائِيلَ، وَمِيكَائِيلَ، وَإِسْرَافِيلَ

Artinya: "Ya Allah, Tuhan Jibril, Mikail, dan Israfil..."

Tugas malaikat Israfil adalah meniup sangkakala sebagai pertanda datangnya hari akhir. Hal ini disampaikan dalam Al Quran surat Az Zumar ayat 68.

وَنُفِخَ فِى ٱلصُّورِ فَصَعِقَ مَن فِى ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَمَن فِى ٱلْأَرْضِ إِلَّا مَن شَآءَ ٱللَّهُ ۖ ثُمَّ نُفِخَ فِيهِ أُخْرَىٰ فَإِذَا هُمْ قِيَامٌ يَنظُرُونَ

Artinya: "Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah siapa yang di langit dan di bumi kecuali siapa yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing)."

Malaikat Izrail

Nama malaikat Izrail tidak secara eksplisit disebutkan dalam Al Quran maupun Hadits. Nama Izrail dikenal dalam kisah Israiliyat atau kisah-kisah yang berasal dari Bani Israel. Sedangkan dalam Al Quran dan hadits, Malaikat Izrail disebut dengan malaikat maut.

قُلْ يَتَوَفَّىٰكُم مَّلَكُ ٱلْمَوْتِ ٱلَّذِى وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ إِلَىٰ رَبِّكُمْ تُرْجَعُونَ

Artinya: "Katakanlah: "Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan." (Q.S. As Sajdah: 11).

Baca juga: 3 Syarat yang Membuat Orang Bisa Merasakan Manisnya Iman

Malaikat Munkar dan Nakir

Malaikat Munkar dan Nakir adalah dua malaikat yang bertugas untuk bertanya kepada manusia di alam kubur. Hal ini disebutkan dalam hadits Nabi Muhammad SAW.

إِذَا قُبِرَ المَيِّتُ – أَوْ قَالَ: أَحَدُكُمْ – أَتَاهُ مَلَكَانِ أَسْوَدَانِ أَزْرَقَانِ، يُقَالُ لِأَحَدِهِمَا: الْمُنْكَرُ، وَلِلْآخَرِ: النَّكِيرُ

Artinya: “Jika salah seorang dari kalian dimakamkan, maka akan datang kepadanya dua malaikat yang hitam dan biru. Salah satunya bernama Munkar, dan yang lainnya bernama Nakir.” (H.R. At Tirmidzi).

Malaikat Raqib dan 'Atid

Nama Malaikat Raqib dan 'Atid terdapat dalam Al Quran surat Qaaf ayat 17-18. Tugasnya adalah mengawasi dan mencatat amal manusia.

إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ مَّا يَلْفِظُ مِن قَوْلٍ إِلَّا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ

Artinya: “Ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. Tiada suatu ucapan pun yang diucapkannya melainkan ada di dekatnya malaikat pengawas yang selalu hadir.”

Arti raqibun 'atiidun adalah malaikat pengawas yang selalu hadir. Para ulama menyatakan bahwa raqibun 'atiidun adalah sifat malaikat, bukan nama malaikat. Syaikh Al Asyqar dalam kitab ‘Alam Al Malaikat Al Abrar menyatakan Raqib dan ‘Atid adalah sifat dari dua malaikat yang mencatat amalan manusia.

Namun untuk memudahkan dalam mengenalkan bahwa ada malaikat yang betugas mencatat setiap amal manusia, maka Raqib dan Atid dikenalkan sebagai malaikat yang menjalankan tugas tersebut.

Baca juga: Inilah 77 Cabang Iman yang Harus Diketahui

Malaikat Malik

Malaikat Malik adalah malaikat yang menjaga neraka. Nama malaikat Malik terdapat dalam Al Quran surat Zukhruf ayat 77.

وَنَادَوْا يَا مَالِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ قَالَ إِنَّكُم مَّاكِثُونَ

Artinya: “Mereka berseru, ‘Hai Malik, biarlah Tuhanmu membunuh kami saja.’ Dia menjawab, ‘Kamu akan tetap tinggal (di neraka ini).’”

Dalam menjalankan tugasnya, Malaikat Malik dibantu oleh malaikat Zabaniyah sebagaimana disebutkan dalam Al Quran.

Nama Malaikat Zabaniyah terdapat dalam Al Quran surat Al 'Alaq ayat 18.

سَنَدْعُ ٱلزَّبَانِيَةَ

Artinya: "Kelak Kami akan memanggil malaikat Zabaniyah."

Malaikat Zabaniyah adalah malaikat penjaga neraka. Pemimpinnya adalah Malaikat Malik.

لَوَّاحَةٌ لِّلْبَشَرِ عَلَيْهَا تِسْعَةَ عَشَرَ

Artinya: "(Neraka Saqar) adalah pembakar kulit manusia. Dan di atasnya ada sembilan belas (malaikat penjaga)." (Q.S. Al Mudatsir: 29-30).

Baca juga: Mengenal 6 Rukun Iman dan Penjelasannya Lengkap

Malaikat Ridwan

Nama Malaikat Ridwan tercantum dalam beberapa hadits. Namun hadits-hadits tersebut dinilai lemah. Salah hadits yang menyebutkan tentang malaikat Ridwan tercantum dalam riwayat Ibnu Asakir.

“Di hari Kiamat akan didatangkan dua mimbar kemudian malaikat menaiki salah satu mimbar dan berkata bahwa dirinya adalah Ridwan penjaga surga yang diperintah oleh Allah untuk menyerahkan kunci surga kepada Nabi Muhammad,dan Nabi Muhamad telah memerintahkan aku untuk menyerahkan kunci surga kepada Abu Bakar.” (H.R. Ibnu Asakir).

Demikianlah 10 nama malaikat beserta tugasnya yang wajib diimani. Semoga bermanfaat.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Wujud Toleransi, Kedai Muslim di Liverpool Bagikan Makanan Gratis Saat Natal
Wujud Toleransi, Kedai Muslim di Liverpool Bagikan Makanan Gratis Saat Natal
Aktual
6 Faktor Kesabaran dan Keteguhan Hati Masa Rasulullah yang Relevan Hingga Kini
6 Faktor Kesabaran dan Keteguhan Hati Masa Rasulullah yang Relevan Hingga Kini
Aktual
Gus Irfan pada Calon Petugas Haji: Jangan Terima Pemberian dari Jamaah
Gus Irfan pada Calon Petugas Haji: Jangan Terima Pemberian dari Jamaah
Aktual
Sahkah Niat Puasa Sunnah Rajab di Siang Hari? Ini Penjelasan Fikihnya
Sahkah Niat Puasa Sunnah Rajab di Siang Hari? Ini Penjelasan Fikihnya
Aktual
Doa Ketika Ditraktir Makan Lengkap dengan Terjemahannya
Doa Ketika Ditraktir Makan Lengkap dengan Terjemahannya
Doa dan Niat
Kisah Abu Darda, Dari Pedagang Berhala Menjadi Guru Umat Islam
Kisah Abu Darda, Dari Pedagang Berhala Menjadi Guru Umat Islam
Aktual
Kisah Al Thufail, Penyair Masuk Islam karena Dengar Lantunan Al Quran
Kisah Al Thufail, Penyair Masuk Islam karena Dengar Lantunan Al Quran
Aktual
PBNU Gelar Doa untuk Negeri 'Satu NU Satu Bangsa' untuk Bantu Penyintas Bencana
PBNU Gelar Doa untuk Negeri "Satu NU Satu Bangsa" untuk Bantu Penyintas Bencana
Aktual
Pertemuan Lirboyo Disebut Sah dan Mengikat, Ketum PBNU Tetap Gus Yahya
Pertemuan Lirboyo Disebut Sah dan Mengikat, Ketum PBNU Tetap Gus Yahya
Aktual
Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Rajab 1447 H: Keutamaan, Jadwal, dan Bacaan Niat
Puasa Ayyamul Bidh di Bulan Rajab 1447 H: Keutamaan, Jadwal, dan Bacaan Niat
Doa dan Niat
Doa Makbul Tes CPNS 2026 dan Daftar Kementerian Peluang Lolos Tinggi
Doa Makbul Tes CPNS 2026 dan Daftar Kementerian Peluang Lolos Tinggi
Doa dan Niat
Lima Keutamaan Sholat Dhuha, Dari Ampunan Dosa hingga Istana di Surga
Lima Keutamaan Sholat Dhuha, Dari Ampunan Dosa hingga Istana di Surga
Doa dan Niat
Puasa Sunah Rajab dan Niat di Siang Hari, Ini Penjelasan Fikihnya
Puasa Sunah Rajab dan Niat di Siang Hari, Ini Penjelasan Fikihnya
Doa dan Niat
PBNU Gelar Doa dan Ajak Masyarakat Bersatu Bantu Penyintas Bencana
PBNU Gelar Doa dan Ajak Masyarakat Bersatu Bantu Penyintas Bencana
Aktual
PBNU Masih Dipegang Pj Ketum, Rais Aam Minta Gus Yahya Tak Tersinggung
PBNU Masih Dipegang Pj Ketum, Rais Aam Minta Gus Yahya Tak Tersinggung
Aktual
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Rp
Minimal apresiasi Rp 5.000
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com