KOMPAS.com - Ditengah kondisi negara yang tidak menentu seperti saat ini, mencari pekerjaan menjadi perkara yang sulit. Banyak angkatan kerja produktif yang menganggu karena sempitnya lapangan kerja.
Dalam Islam, tanggung jawab bekerja dan mencari nafkah adalah tanggung jawab seorang laki-laki. Hal ini sebagaimana disampaikan Allah SWT dalam Al Quran:
وَعَلَى ٱلْمَوْلُودِ لَهُۥ رِزْقُهُنَّ وَكِسْوَتُهُنَّ بِٱلْمَعْرُوفِ
Artinya: "Dan kewajiban ayah memberi makan dan pakaian kepada para ibu dengan cara ma'ruf." (Q.S. Al Baqarah: 233).
Baca juga: Bacaan Doa Sebelum Bekerja Lengkap dengan Arti dan Keutamaannya
Bekerja merupakan sebuah kehormatan bagi seseorang dan juga diperintahkan dalam agama. Islam melarang umatnya untuk meminta-minta. Meskipun bekerja kasar, seperti mengumpulkan kayu bakar, itu lebih terhormat.
لأَنْ يَحْتَطِبَ أَحَدُكُمْ حُزْمَةً عَلَى ظَهْرِهِ خَيْرٌ مِنْ أَنْ يَسْأَلَ أَحَدًا ، فَيُعْطِيَهُ أَوْ يَمْنَعَهُ
Artinya: “Lebih baik seseorang bekerja dengan mengumpulkan seikat kayu bakar di punggungnya dibanding dengan seseorang yang meminta-minta (mengemis) lantas ada yang memberi atau tidak memberi sesuatu kepadanya.” (H.R. Bukhari).
Dalam bekerja, seseorang harus mengerjakannya dengan sungguh-sungguh dan profesional.
إِنّ اللَّهَ تَعَالى يُحِبّ إِذَا عَمِلَ أَحَدُكُمْ عَمَلاً أَنْ يُتْقِنَهُ
Artinya: “Sesungguhnya Allah mencintai seseorang yang apabila bekerja, mengerjakannya secara itqan (professional).” (H.R. Ath Thabrani dan Al Baihaqi).
Baca juga: Doa Agar Diteguhkan dalam Setiap Urusan Agama, Dunia, dan Akhirat
Ketika seseorang belum mendapatkan pekerjaan, maka dianjurkan untuk terus berikhtiar. Dalam ikhtiar tersebut, hendaknya juga disertai dengan doa.
Berdoa adalah sebuah perintah bagi umat Islam. Orang-orang yang tidak mau berdoa justru akan mendapatkan murka Allah SWT.
مَنْ لَمْ يَدْعُ اللهَ، غَضِبَ اللهُ عَلَيْهِ
Artinya: “Barang siapa yang tidak berdoa kepada Allah, niscaya Allah akan murka padanya." (H.R. Ahmad).
Allah SWT sudah berjanji akan mengabulkan doa orang-orang yang berdoa kepada-Nya, termasuk dalam hal pekerjaan.
وَقَالَ رَبُّكُمُ ٱدْعُونِىٓ أَسْتَجِبْ لَكُمْ ۚ إِنَّ ٱلَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِى سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
Artinya: "Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina." (Q.S. Al Mu'min: 60).
Baca juga: Doa Mohon Diperbaiki Urusan Dunia dan Akhirat: Arab, Latin, dan Artinya
Berikut ini doa yang bisa diamalkan untuk mendapatkan pekerjaan.
Arab:
اللَّهُمَّ اغْفِرْلِي ذَنْبِي، وَوَسِّعْ خُلُقِي، وَطَيِّبْ لِي كَسَبِي، وَقَنِّعْنِي بِمَا رَزَقْتَنِي، وَلَا تَذْهَبْ قَلْبِي إِلَى شَيْءٍ صَرَفْتَهُ عَنِّي.
Latin:
Allaahummaghfirlii dzanbii, wa wassi’ khuluqii, wa thayyib lii kasabii, wa qanni’nii bimaa razaqtanii, wa laa tadzhab qalbii ilaa syai’in sharraftahu ‘annii.
Artinya:
Ya Allah, ampunilah dosaku, perluaslah (muliakanlah) akhlakku, berilah untukku pekerjaan yang baik, jadikanlah aku puas menerima apa pun yang Engkau karuniakan kepadaku, dan janganlah Engkau buat hatiku mengingat apa pun yang telah Engkau palingkan dariku.
Baca juga: 7 Amalan Pembuka Rezeki yang Diajarkan Rasulullah SAW
Doa ini merupakan doa Nabi Musa ketika menghadapi Firaun yang terdapat dalam Al Quran surat Thaha 25-28.
Arab:
رَبِّ شْرَحْ لِي صَدْرِى وَ يَسِرْلِي أَمْرِى وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِنْ لِسَانِيى يَفْقَهُوا قَوْلِى.
Latin:
Rabbisrahli shadrii wa yassirlii amrii wahlul 'uqdatan min lisaanii yafqahu qaulii.
Artinya:
Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku supaya mereka mengerti perkataanku.
Doa ini bisa diamalkan ketika sedang melakukan wawancara kerja sehingga diberikan kemudahan untuk menjawab semua pertanyaan.
Arab:
اللَّهُمَّ اكْفِني بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ ، وَأَغْنِنِي بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Latin:
Allaahummakfini bihalalika ’an haramik, wa aghnini bifadhlika ‘amman siwak.
Artinya:
Ya Allah, cukupkanlah aku dengan rezeki-Mu yang halal, jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu sehingga aku tidak bergantung pada selain-Mu.
Doa Lain yang bisa dibaca:
Arab:
اَللَّهُمَّ اِنِّيْ أَسْأَلُكَ رِزْقًا حَلَالًا كَثِيْرًا طَيِّبًا
Latin:
Allaahumma innii as'aluka rizqan halaalan katsiiran thayyiban.
Artinya:
Ya Allah sesungguhnya aku meminta kepada Engkau rezeki yang halal, banyak, dan baik.
Baca juga: 9 Penyebab Rezeki Seret Menurut Islam
Berdoa tidak bisa dilakukan secara serampangan atau asal-asalan. Ada adab atau tata caranya agar doa segera dikabulkan.
Berikut tata cara berdoa sesuai dengan ajaran Rasulullah Muhammad SAW:
1. Doa Diawali dengan Membaca Hamdalah dan Sholawat
2. Berbaik sangka dan Yakin Allah SWT akan Mengabulkan Doa
3. Mengakui Dosa dan Kelemahan Diri
4. Bersungguh-sungguh dalam Berdoa
5. Berdoa dengan Suara Lembut dan Merendahkan Diri
6. Menghadap kiblat, dalam keadaan suci, dan menutup aurat
7. Dilakukan di Waktu-waktu Mustajab, yaitu sepertiga malam terakhir, antara adzan dan iqamah, saat sujud, setelah waktu Ashar pada hari Jumat, ketika turun hujan, sesudah shalat fardhu, dll.
Demikianlah pembahasan mengenai doa agar mendapatkan pekerjaan. Semoga bermanfaat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang