Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tata Cara Shalat Gaib Lengkap dengan Bacaan Niat, Doa, dan Artinya

Kompas.com - 03/10/2025, 07:59 WIB
Khairina

Editor

Sumber Kemenag

KOMPAS.com – Sholat gaib adalah sholat jenazah yang dilakukan ketika jenazah berada di tempat jauh sehingga tidak bisa dihadiri.

Sholat ini hukumnya fardhu kifayah dan tata caranya serupa dengan sholat jenazah biasa.

Berikut panduan tata cara sholat ghaib lengkap dengan niat, doa, dan artinya, dilansir dari laman Kemenag.

1. Takbir Pertama dan Niat Sholat Ghaib

Sholat ghaib dimulai dengan takbir pertama sambil membaca niat di dalam hati.

Teks Arab:
أُصَلِّي عَلَى جَمِيعِ مَوْتَى قَرْيَةِ كَذَا الْغَائِبِينَ الْمُسْلِمِينَ أَرْبَعَ تَكْبِيرَاتٍ فَرْضَ الْكِفَايَةِ إِمَامَا/مَأْمُومًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Lafal Latin:
Ushallî ‘alâ jamî’i mautâ qaryati kadzâl ghaibînal muslimîna arba’a takbîrâtin fardhal kifâyati imâman/ma’mûman lillâhi ta’âlâ.

Artinya:
“Saya menyalati seluruh umat muslim yang jadi korban di negara … (misalnya Palestina) yang berada di tempat lain empat takbir dengan hukum fardhu kifayah sebagai imam/makmum karena Allah Ta’âlâ.”

Baca juga: JKSN Imbau Pesantren Gelar Sholat Gaib dan Tahlil untuk Korban Musala Ambruk di Sidoarjo

2. Membaca Surah Al-Fatihah setelah Takbir Pertama

Setelah takbir pertama, bacalah ta‘awudz, basmalah, lalu Surah Al-Fatihah.

Teks Arab:
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعٰلَمِيْنَۙ. الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِۙ. مٰلِكِ يَوْمِ الدِّيْنِۗ. اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُۗ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَۙصِرَاطَ الَّذِيْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ ەۙ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّاۤلِّيْنَ ࣖ

Lafal Latin:
Bismillāhir-raḥmānir-raḥīm(i). Al-ḥamdu lillāhi rabbil-‘ālamīn(a). Ar-raḥmānir-raḥīm(i). Māliki yaumid-dīn(i). Iyyāka na‘budu wa iyyāka nasta‘īn(u). Ihdinaṣ-ṣirāṭal-mustaqīm(a). Ṣirāṭal-lażīna an‘amta ‘alaihim. Gairil-magḍūbi ‘alaihim wa laḍ-ḍāllīn(a).

Artinya:
“Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Pemilik hari Pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami memohon pertolongan. Bimbinglah kami ke jalan yang lurus. (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan orang-orang yang sesat.”

3. Takbir Kedua dan Membaca Shalawat

Setelah takbir kedua, dilanjutkan dengan membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Shalawat yang dianjurkan adalah shalawat Ibrahimiyah:

Teks Arab:
اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ

Lafal Latin:
Allāhumma shalli 'alā sayyidinā Muhammadin, wa 'alā āli sayyidinā Muhammadin kamā shallaita 'alā Ibrāhīma, wa 'alā āli Ibrāhīma, innaka ḥamīdun majīdun. Wa bārik 'alā sayyidinā Muhammadin, wa 'alā āli sayyidinā Muhammadin kamā bārakta 'alā sayyidinā Ibrāhīma, wa 'alā āli sayyidinā Ibrāhīma, fī al-'ālamīn.

Artinya:
“Ya Allah, berilah shalawat kepada Nabi Muhammad SAW dan kepada keluarga Nabi Muhammad SAW, sebagaimana Engkau telah bershalawat kepada Nabi Ibrahim AS dan kepada keluarga Nabi Ibrahim AS. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia. Berilah keberkahan kepada Nabi Muhammad SAW dan keluarganya sebagaimana Engkau telah memberkahi Nabi Ibrahim AS dan keluarganya di seluruh alam semesta.”

Baca juga: Ribuan Santri Ponpes di Ponorogo Gelar Sholat Gaib untuk Korban Ponpes Al-Khoziny

4. Takbir Ketiga dan Doa untuk Jenazah

Pada takbir ketiga, bacalah doa untuk jenazah yang sedang dishalati.

Teks Arab:
اللَّهمَّ اغفرْ لهُم وارحمهُم ، وعافِهم واعفُ عنهم ، وأكْرِم نُزَلَهُم ، ووسِّع مُدَخلَهم ، واغسلْهم بالماءِ والثَّلجِ والبَردِ ، ونقِّهِم منَ الخطايا كما نقَّيتَ الثَّوبَ الأبيضَ منَ الدَّنسِ ، وأبدِلهُم دارًا خَيرًا مِن دارِهِم ، وأهلًا خَيرًا مِن أهلِهِم ، وزَوجًا خَيرًا مِن زَوجِهِم ، وأدخِلهُم الجنَّةَ ونجِّهم منَ النَّارِ ـ: وأَعِذْهُم مِن عذابِ القبرِ أَوْ مِن عَذَابِ النَّارِ

Lafal Latin:
Allāhummaghfir lahum warhamhum, wa 'āfihim wa'fu 'anhum, wa akrim nuzulahum, wa wassi' madkhalahum, waghsilhum bilmāi wats-tsalji walbaradi, wanaqqihim minal khathāyā kamā naqqaita tsaub(al)-abyadla minad-danasi, wa abdilhum dāran khairan min dārihim, wa ahlan khairan min ahlihim, wa zaujan khairan min zaujihim, wa adkhilhum al-jannata wa najjihim min an-nāri, wa a‘idzhhum min 'adzābil qabri au min 'adzābin-nār.

Artinya:
“Ya Allah, ampunilah mereka, kasihanilah mereka, lindungilah mereka, dan maafkanlah mereka. Muliakanlah tempat tinggal mereka, luaskanlah pintu masuk mereka, basuhlah mereka dengan air, salju, dan embun. Bersihkanlah mereka dari dosa-dosa sebagaimana Engkau membersihkan pakaian putih dari kotoran. Gantikanlah mereka dengan rumah yang lebih baik dari rumah mereka, keluarga yang lebih baik dari keluarga mereka, dan pasangan yang lebih baik dari pasangan mereka. Masukkanlah mereka ke dalam surga, selamatkanlah mereka dari neraka, dan lindungilah mereka dari azab kubur maupun azab neraka.”

5. Takbir Keempat dan Doa Tambahan

Setelah takbir keempat, bacalah doa tambahan berikut:

Teks Arab:
اللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُم وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُم وَ اغْفِرْ لَنَا و لهم وَلِاِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَا بِالْاِيْمَانِ وَلَا تَجْعَلْ فِيْ قُلُوْبِنَا غِلًّا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوْا رَبَّنَآ اِنَّكَ رَءُوْفٌ رَّحِيْمٌ ࣖ

Lafal Latin:
Allahumma lā taḥrimnā ajrahum wa lā taftinnā ba‘dahum wa ighfir lanā wa lahum wa liikhwāninā alladzīna sabaqūnā bil-īmān, wa lā taj‘al fī qulūbinā ghillan lilladzīna āmanū, rabbanā innaka raūfun rraḥīm.

Artinya:
“Ya Allah, janganlah Engkau menghalangi kami dari pahala mereka, dan janganlah Engkau beri kami fitnah setelah mereka. Ampunilah kami dan mereka, juga saudara-saudara kami yang telah mendahului kami dalam iman. Janganlah Engkau jadikan kebencian dalam hati kami terhadap orang-orang beriman. Sesungguhnya Engkau Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.”

6. Mengucapkan Salam

Sholat ghaib ditutup dengan salam ke kanan dan kiri:

Teks Arab:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Artinya:
“Semoga keselamatan, rahmat Allah, dan keberkahan-Nya tercurah atas kalian.”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke