KOMPAS.com – Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah mempercepat peningkatan kualitas pendidikan, termasuk melalui renovasi besar-besaran terhadap lebih dari 13.000 sekolah dan 1.400 madrasah di seluruh Indonesia pada tahun 2025.
“Pendidikan sangat penting, kita juga akan renovasi lebih dari 13.000 sekolah dan 1.400 madrasah, dan ini masih jauh kurang dari yang kita inginkan. Tapi tahun ini adalah permulaan, tahun depan kita akan cari uang untuk menambah hal ini,” ujar Presiden Prabowo, Jumat (15/8/2025).
Program percepatan ini dijalankan melalui Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC), kolaborasi Kementerian Pekerjaan Umum/PUPR dan Kementerian Agama sebagai tindak lanjut Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 2025.
Baca juga: Forjukafi: Zakat Instrumen Kunci Keadilan Sosial di Indonesia
Program PHTC ini mencakup total 2.120 madrasah, yang dilaksanakan dalam dua tahap: Tahap 1 meliputi 179 madrasah di 5 provinsi sejak Oktober 2024, dan Tahap 2 mencakup 1.941 madrasah di 37 provinsi sejak Januari 2025.
Di DKI Jakarta, 10 madrasah masuk dalam Proyek Rehabilitasi dan Renovasi PHTC Tahap 1 Tahun Anggaran 2025. Salah satunya Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 11 Jakarta di Jagakarsa yang memulai tahap Mutual Check-0 (MC-0) pada 23 Juni 2025 untuk perbaikan ruang kelas dan kantin akibat keretakan dinding.
Di Kalimantan Tengah, 16 madrasah mendapatkan paket PHTC 2025 mencakup rehabilitasi ruang kelas, pembangunan ruang kelas baru, perbaikan MCK, dan rekonstruksi rusak berat.
“Semoga dapat berjalan sesuai dengan target dan waktu yang ditentukan serta hasil yang memuaskan,” ujar Plt Kakanwil Kemenag Kalteng H Hasan Basri.
Ia menekankan pentingnya unit pengelola aset agar manfaat renovasi berkelanjutan.
Menteri Agama Nasaruddin Umar yang hadir saat arahan Presiden menegaskan bahwa perbaikan fisik madrasah harus sejalan dengan penataan lingkungan belajar dan penguatan karakter.
“Bahkan kalau bisa menjadi contoh seluruh sekolah-sekolah umum di DKI Jakarta,” ujarnya.
Baca juga: Contoh Teks Doa Upacara Peringatan Kemerdekaan 17 Agustus 2025
Menag juga mengingatkan agar renovasi diikuti penghijauan sekolah. “Madrasah ini kita tidak boleh kalah dari segi penampilan fisik bangunan,” tegasnya.
Dengan percepatan ini, pemerintah menargetkan terciptanya madrasah yang aman, nyaman, dan berdaya saing, sekaligus menjadi pusat pembentukan karakter dan kepedulian lingkungan bagi peserta didik di seluruh Indonesia.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!