KOMPAS.com – Sebanyak 1.000 peserta memadati Car Free Day (CFD) Mawlid Funwalk di Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (24/8/2025).
Kegiatan ini menjadi pembuka rangkaian Blissful Mawlid 1447 H yang digelar Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kementerian Agama (Kemenag).
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar secara resmi melepas peserta dari Kantor Kemenag pada pukul 07.00 WIB.
Rute funwalk dimulai dari Gedung Kemenag, melewati Bundaran Patung Kuda dan Bundaran HI, lalu kembali ke titik awal.
Baca juga: Maulid Nabi, 100 Pasangan Prasejahtera Siap Nikah Massal di Masjid Istiqlal
Peserta berasal dari beragam unsur, mulai dari pegawai Bimas Islam, organisasi masyarakat Islam, Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI), Asosiasi Penghulu Republik Indonesia (APRI), majelis taklim, penyuluh pamong budaya, hingga masyarakat umum.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Sekretaris Jenderal Kemenag Kamaruddin Amin, Direktur Jenderal Bimas Islam Abu Rokhmad, staf khusus Menag, pejabat eselon I-III, serta jajaran Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenag.
Acara yang dipandu Gilang Dirga itu semakin semarak dengan penampilan Band Kotak, sekaligus peluncuran logo dan program Blissful Mawlid 1447 H.
Menag Nasaruddin Umar menegaskan, peringatan maulid merupakan momentum istimewa bagi umat Islam karena memperingati kelahiran Nabi Muhammad saw.
“Nabi Muhammad adalah rahmat bagi seluruh alam semesta. Pada pagi hari ini, mari kita menyambut hari peringatan maulid dengan gembira ria. Buktikan bahwa Indonesia adalah negara yang utuh, negara yang sangat harmonis, dan negara yang sangat damai dan toleran,” ujar Menag dalam keterangan tertulis, Minggu.
Sementara itu, Dirjen Bimas Islam Abu Rokhmad mengajak umat Islam memperingati maulid dengan suka cita, melalui kegiatan positif, serta memperbanyak shalawat.
Ia menekankan pentingnya menguatkan gagasan ekoteologi dalam momentum maulid.
“Konsep ini mampu menggeser pola pikir atau mindset kita dari ego-teologi yang berpusat pada diri sendiri menuju ekoteologi yang berorientasi pada kelestarian alam,” jelas Abu.
Selain funwalk, rangkaian Blissful Mawlid 1447 H akan berlangsung hingga 2 Oktober 2025. Agenda yang disiapkan antara lain Penais Award, Musabaqah Hifzil Quran (MHQ) Internasional Disabilitas Netra, Nikah Fest, serta Peringatan Maulid Nabi Tingkat Kenegaraan di Masjid Istiqlal.
Baca juga: 3 Puisi Taufik Ismail tentang Rasulullah: Bisa Dibaca Saat Maulid Nabi
Kemenag juga menggelar Bincang Syariah Goes to Campus di Universitas Indonesia, UIN Yogyakarta, dan UIN Makassar, serta program Masjid Travelers di Semarang dan Yogyakarta. Adapun Zawa Funwalk dijadwalkan berlangsung di Jakarta.
Rangkaian kegiatan akan ditutup dengan Ngaji Budaya: Haflah Maulid al-Rasul di UIN Walisongo Semarang.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!