KOMPAS.com-Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan momen penting bagi umat Islam untuk mengenang kelahiran Rasulullah sekaligus meneladani akhlak dan perjuangan beliau.
Momentum ini menjadi sarana untuk merenungkan ajaran-ajaran Nabi Muhammad SAW yang sarat dengan nilai kehidupan, serta memperkuat iman dan ketakwaan.
Beragam kegiatan dilakukan dalam rangka Maulid Nabi, antara lain pengajian, doa bersama, hingga berbagi sedekah. Aktivitas tersebut bertujuan untuk meningkatkan rasa syukur dan kecintaan kepada Rasulullah.
Baca juga: Maulid Nabi, 100 Pasangan Prasejahtera Siap Nikah Massal di Masjid Istiqlal
Dilansir dari Antara, berdasarkan kalender Hijriah Kementerian Agama, 1 Rabiul Awal 1447 H jatuh pada Senin, 25 Agustus 2025. Dengan demikian, peringatan 12 Rabiul Awal atau Maulid Nabi diperkirakan berlangsung pada Jumat, 5 September 2025.
Tanggal ini dijadikan acuan oleh mayoritas masyarakat dan lembaga pemerintahan dalam menyelenggarakan peringatan Maulid.
Sementara itu, Muhammadiyah melalui Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) menetapkan 1 Rabiul Awal 1447 H pada Minggu, 24 Agustus 2025. Dengan perhitungan tersebut, Maulid Nabi jatuh pada Kamis, 4 September 2025.
Perbedaan ini menunjukkan adanya variasi dalam penentuan awal bulan Hijriah, sehingga umat dianjurkan mengikuti kalender yang berlaku di lingkungannya.
Baca juga: 3 Puisi Taufik Ismail tentang Rasulullah: Bisa Dibaca Saat Maulid Nabi
Peringatan Maulid Nabi diyakini membawa sejumlah keutamaan, di antaranya:
-Membelanjakan satu dirham untuk acara Maulid diyakini dapat mendatangkan kedudukan sebagai sahabat Rasulullah di surga.
-Meneladani dan menghidupkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.
-Pahala menghadiri dan mendukung Maulid Nabi dianggap setara dengan ikut serta dalam perang Badar dan Hunain.
-Mereka yang mengagungkan Maulid dan memfasilitasi penyelenggaraannya diyakini dapat masuk surga tanpa hisab.
-Menjadi wujud rasa syukur dan cinta kepada Nabi Muhammad SAW.
Baca juga: Kapan Maulid Nabi Muhammad SAW 2025? Ini Jadwal, Sejarah, dan Amalan Sunnah
Di Indonesia, peringatan Maulid Nabi sering dipadukan dengan tradisi khas daerah. Beberapa di antaranya adalah Grebeg Maulud di Solo, Endog-endogan di Banyuwangi, serta Weh-wehan di Kendal. Tradisi tersebut mempererat ukhuwah Islamiyah dan menumbuhkan rasa kebersamaan di tengah masyarakat.
Dengan jatuh pada hari Jumat, 5 September 2025, Maulid Nabi tahun ini diharapkan dapat menjadi momentum yang lebih khidmat untuk meneladani akhlak Rasulullah, meningkatkan ibadah, dan memperkuat kepedulian sosial.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!