Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ansor Instruksikan Kader Jaga Kampung usai Pertemuan dengan Prabowo

Kompas.com - 02/09/2025, 13:34 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com – Organisasi Pemuda Lintas Iman menyampaikan apresiasi terhadap Presiden Prabowo Subianto yang dinilai tanggap dalam merespons aspirasi masyarakat.

Hal ini diungkapkan dalam pertemuan bersama sejumlah pimpinan organisasi kepemudaan lintas agama.

Ketua Umum GP Ansor, Addin Juharudin, menegaskan pihaknya langsung menginstruksikan seluruh kader Ansor di Indonesia untuk menjaga kampung dan aset ekonomi masyarakat.

“Bapak Presiden sudah menjabarkan banyak hal, memberikan arahan. Oleh karena itu, sejak malam ini kami menginstruksikan kepada seluruh kader agar jangan ragu-ragu menjaga kampung masing-masing, menjaga aset ekonomi, dan membatasi ruang gerak provokator yang ingin merusak desa-desa maupun daerah kita,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa (2/9/2025).

Baca juga: Seruan Cendekiawan Lintas Iman: Hindari Kerusuhan, Jaga Keutuhan NKRI

Ketua Umum GP Ansor Addin menyatakan hal itu bersama sejumlah ketua umum organisasi pemuda lintas iman dalam konferensi pers usai bertemu Presiden Prabowo di Istana Negara, Senin (1/9/2025).

Addin menegaskan bahwa peran aktif pemuda sangat dibutuhkan agar aktivitas sosial, ekonomi, nelayan, dan masyarakat bisa segera pulih.

“Selama aspirasi itu benar, maka kita kawal. Tapi kalau sudah merusak fasilitas, tentu akan merugikan kita semua. Maka ambil peran maksimal dan jaga Indonesia,” tambahnya.

Delapan Poin Pernyataan Organisasi Pemuda Lintas Iman

Sementara itu, Ketua Umum PP Pemuda Katolik, Stefanus Gusma, mengapresiasi keterbukaan Presiden Prabowo dalam menyerap aspirasi masyarakat.

“Di luar dugaan kami, beberapa harapan yang belum sempat kami sampaikan ternyata sudah direspons baik dan sangat lugas oleh Bapak Presiden,” kata Gusma dalam kesempatan yang sama.

1. Apresiasi terhadap langkah cepat Presiden dan pemerintah menanggapi tuntutan masyarakat.

2. Evaluasi gaya komunikasi pejabat agar lebih sensitif, empatik, dan mengedepankan ruang dialog.

3. Penugasan aparat keamanan menjaga ketertiban dengan terukur, tidak represif, serta menindak tegas aksi anarkistis.

4. Jaminan negara atas kebebasan beribadah dan kemudahan pendirian rumah ibadah.

5. Pembangunan ruang komunikasi rutin antara pemerintah dengan tokoh masyarakat, agama, adat, dan pemuda.

6. Tindak lanjut tuntutan rakyat terkait pajak bumi dan bangunan, pencegahan PHK, kepastian upah layak, serta percepatan program makan bergizi gratis.

7. Dukungan terhadap percepatan pengesahan RUU Perampasan Aset di DPR.

8. Dukungan penuh terhadap implementasi program Asta Cita Presiden Prabowo dengan melibatkan kader pemuda lintas iman di seluruh Indonesia.

“Poin-poin itu langsung direspons dengan lugas oleh Bapak Presiden. Bahkan beliau menjadwalkan pertemuan silaturahmi semacam ini dilakukan secara rutin,” jelas Gusma.

Baca juga: Tasikmalaya Gelar Baca Qulhu dan Shalawat demi Kesejukan Bangsa

Pertemuan ini diakhiri dengan komitmen bersama organisasi pemuda lintas iman untuk ikut mengawal aspirasi rakyat, menjaga ketertiban, serta mendukung program pembangunan nasional.

Pernyataan sikap ini ditandatangani oleh sembilan pimpinan organisasi pemuda lintas iman, di antaranya Addin Juharudin (GP Ansor), Dzulfikar Ahmad Tawalla (Pemuda Muhammadiyah), Stefanus Gusma (Pemuda Katolik), Sahat Martin Philip Sinurat (GAMKI), Kris Tan (GEMAKU), Putu Yoga Saputra (Peradah), Wiryawan (Gemabudhi), Masri Ikoni (GPII), dan Ahmad Nawawi (Gema Mathla’ul Anwar).

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
GP Ansor Perkuat Peran Sebagai Penggerak Ekonomi Umat di Akar Rumput
GP Ansor Perkuat Peran Sebagai Penggerak Ekonomi Umat di Akar Rumput
Aktual
Mantan Menag Said Agil Husin: Al Qur'an Ingatkan Manusia Merawat Lingkungan
Mantan Menag Said Agil Husin: Al Qur'an Ingatkan Manusia Merawat Lingkungan
Aktual
Dalil Wajibnya Shalat Berjamaah di Masjid Bagi Laki-laki
Dalil Wajibnya Shalat Berjamaah di Masjid Bagi Laki-laki
Doa dan Niat
4 Kalimat yang Paling Dicintai Allah SWT dan Keutamaannya bagi Umat Islam
4 Kalimat yang Paling Dicintai Allah SWT dan Keutamaannya bagi Umat Islam
Doa dan Niat
Astronom Uni Emirat Arab Perkirakan Ramadhan 2026 Dimulai 19 Februari, Idul Fitri 20 Maret
Astronom Uni Emirat Arab Perkirakan Ramadhan 2026 Dimulai 19 Februari, Idul Fitri 20 Maret
Aktual
Doa Setelah Sholat Taubat dan Artinya, Lengkap dengan Bacaan Arab dan Latin
Doa Setelah Sholat Taubat dan Artinya, Lengkap dengan Bacaan Arab dan Latin
Doa dan Niat
Ketentuan Dalam Bersedekah agar Diterima dan Membawa Berkah
Ketentuan Dalam Bersedekah agar Diterima dan Membawa Berkah
Doa dan Niat
Keutamaan Berniat Melakukan Kebaikan Meskipun Tidak Terlaksana
Keutamaan Berniat Melakukan Kebaikan Meskipun Tidak Terlaksana
Doa dan Niat
Menag Gagas Lembaga Pemberdayaan Dana Umat, Potensi Dana Capai Rp 1.000 Triliun per Tahun
Menag Gagas Lembaga Pemberdayaan Dana Umat, Potensi Dana Capai Rp 1.000 Triliun per Tahun
Aktual
Definisi dan Batasan Anak Yatim Lengkap dengan Keutamaan Menyantuninya
Definisi dan Batasan Anak Yatim Lengkap dengan Keutamaan Menyantuninya
Doa dan Niat
Wasekjen PBNU Rahmat Pulungan Soroti Kinerja Danantara
Wasekjen PBNU Rahmat Pulungan Soroti Kinerja Danantara
Aktual
Siapa Ahli Waris yang Berhak Mendapat Dua Pertiga Bagian Menurut Islam?
Siapa Ahli Waris yang Berhak Mendapat Dua Pertiga Bagian Menurut Islam?
Aktual
Mengenal 4 Mazhab Fikih dalam Islam
Mengenal 4 Mazhab Fikih dalam Islam
Doa dan Niat
Gus Yahya: Pengasuh Al Khoziny Bangun Pesantren dari Tabungan Pribadi
Gus Yahya: Pengasuh Al Khoziny Bangun Pesantren dari Tabungan Pribadi
Aktual
Bahaya Meninggalkan Shalat Fardhu, Tidak Selamat Dunia Akhirat
Bahaya Meninggalkan Shalat Fardhu, Tidak Selamat Dunia Akhirat
Doa dan Niat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke