Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenag: Rumah Ibadah di Sumatera Otomatis Jadi Tempat Pengungsian

Kompas.com - 03/12/2025, 16:55 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) Kamaruddin Amin menegaskan bahwa seluruh masjid dan rumah ibadah di wilayah terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat secara otomatis telah difungsikan sebagai tempat penampungan sementara bagi warga.

“Ya, itu otomatis. Teman-teman kami, para Kepala Kantor Kemenag sudah berjalan tanpa instruksi. Mereka sudah bisa jalan sendiri. Jadi rumah-rumah ibadah itu sudah dijalankan dengan baik untuk menampung warga,” ujar Kamaruddin di Jakarta, Rabu (3/12/2025).

Menurutnya, jaringan Kemenag di daerah memiliki fleksibilitas dan kecepatan respons karena memahami kondisi lapangan, terutama ketika akses logistik dan hunian darurat masih sangat terbatas.

Baca juga: Banjir Aceh Tak Hentikan Semangat, Dua Siswa Raih Juara Olimpiade PAI 2025 di Jakarta

Rumah ibadah seperti masjid, mushala, gereja, dan fasilitas lain yang aman dari dampak bencana kini difungsikan sebagai tempat berlindung sekaligus pusat distribusi bantuan.

Kamaruddin menambahkan, Kemenag terus memantau kebutuhan warga pengungsi di tiga provinsi tersebut. Koordinasi dengan berbagai pihak juga berjalan untuk memastikan dukungan tambahan dapat segera dikirim sesuai perkembangan di lapangan.

Bantuan Sudah Mengalir

Sebelumnya, Kemenag telah menghimpun dukungan kemanusiaan dari berbagai lembaga filantropi seperti Baznas, Forum Zakat (FOZ), dan Poros, untuk disalurkan ke wilayah terdampak.

Selain itu, Kemenag juga mengidentifikasi anggaran dari APBN yang bisa diarahkan untuk penanganan bencana, termasuk donasi yang dihimpun dari ASN dan masyarakat. Total bantuan yang terkumpul mencapai sekitar Rp 160 miliar.

Sebagian bantuan darurat tersebut sudah mulai disalurkan, termasuk distribusi dana awal sebesar Rp 250 juta untuk masing-masing Kantor Wilayah Kemenag di Aceh, Sumut, dan Sumbar. Dana ini menjadi langkah awal mempercepat penanganan kebutuhan mendesak para penyintas.

“Besok juga akan diberikan lagi sesuai kebutuhan. Ada yang sifatnya darurat, dan ada juga yang untuk tahap rehabilitasi,” tambah Kamaruddin.

Dengan pemanfaatan cepat rumah ibadah dan dukungan anggaran yang mulai digulirkan, Kemenag berharap penanganan bencana di Sumatera dapat berlangsung lebih efektif dan mampu menjangkau warga yang paling membutuhkan.

Saluran donasi

Saudara kita yang terdampak banjir di Sumatera sedang membutuhkan bantuan. Kita bisa turun tangan dengan memberikan bantuan dana ke sejumlah saluran donasi.

Kompas.com dan KG Media juga menghadirkan saluran donasi melalui sejumlah platform. Donasi juga bisa disalurkan melalui lembaga seperti Palang Merah Indonesia.

Baca juga: Di Pengungsian, Tayamum Bisa Jadi Pengganti Wudhu untuk Ibadah

Berikut tautannya:

  • Bantu Korban Banjir Bandang & Longsor di Sumatera melalui Kitabisa di tautan ini.
  • Dompet Dana Kemanusiaan Kompas (Rekening BCA Cabang Gajah Mada, Jakarta, Nomor A/C 0123021433). Informasinya bisa dicek melalui tautan ini.
  • Donasi melalui Palang Merah Indonesia, cek di posting Instagram PMI di tautan ini.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Amalan Sederhana, Pahala Luar Biasa! Ketahui Cara Menjawab Adzan yang Benar
Amalan Sederhana, Pahala Luar Biasa! Ketahui Cara Menjawab Adzan yang Benar
Doa dan Niat
Biaya Haji 2026 Disetujui Prabowo, Ini Rincian Bipih yang Harus Dibayar Jemaah Per Embarkasi
Biaya Haji 2026 Disetujui Prabowo, Ini Rincian Bipih yang Harus Dibayar Jemaah Per Embarkasi
Aktual
Kader Muda NU Desak Hentikan Kesewenang-wenangan di PBNU, Tegaskan Ketaatan pada Kiai Sepuh
Kader Muda NU Desak Hentikan Kesewenang-wenangan di PBNU, Tegaskan Ketaatan pada Kiai Sepuh
Aktual
Doa Cepat Hamil dan Memiliki Keturunan: Arab, Latin, dan Artinya
Doa Cepat Hamil dan Memiliki Keturunan: Arab, Latin, dan Artinya
Doa dan Niat
Niat Shalat Jenazah Laki-laki dan Perempuan: Lengkap Arab, Latin, Artinya
Niat Shalat Jenazah Laki-laki dan Perempuan: Lengkap Arab, Latin, Artinya
Doa dan Niat
Menteri Haji dan Umrah Lantik Pejabat Baru, Siap Perkuat Penyelenggaraan Haji 2026
Menteri Haji dan Umrah Lantik Pejabat Baru, Siap Perkuat Penyelenggaraan Haji 2026
Aktual
Jaringan GUSDURian Ajukan Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Aktivis yang Dijerat UU ITE
Jaringan GUSDURian Ajukan Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Aktivis yang Dijerat UU ITE
Aktual
Niat, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh 4, 5, 6 Desember 2025
Niat, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh 4, 5, 6 Desember 2025
Doa dan Niat
Khutbah Jumat: Pentingnya Kejujuran dalam Kehidupan Seorang Muslim
Khutbah Jumat: Pentingnya Kejujuran dalam Kehidupan Seorang Muslim
Doa dan Niat
Khutbah Jumat Singkat: Pelajaran Berharga Dari Bencana Banjir di Sumatera
Khutbah Jumat Singkat: Pelajaran Berharga Dari Bencana Banjir di Sumatera
Aktual
Siswa MAN 1 Bandar Lampung Raih Penghargaan dari NASA atas Temuan Celah Keamanan Siber'
Siswa MAN 1 Bandar Lampung Raih Penghargaan dari NASA atas Temuan Celah Keamanan Siber"
Aktual
Taubat Nasuha: Pengertian, Syarat, dan Cara Melaksanakannya dalam Islam
Taubat Nasuha: Pengertian, Syarat, dan Cara Melaksanakannya dalam Islam
Doa dan Niat
Sholat Jamak dalam Situasi Bencana: Panduan Lengkap Berdasarkan Hadis Rasulullah SAW
Sholat Jamak dalam Situasi Bencana: Panduan Lengkap Berdasarkan Hadis Rasulullah SAW
Doa dan Niat
Doa Sebelum dan Sesudah Berhubungan Intim dalam Islam: Panduan Lengkap untuk Suami Istri
Doa Sebelum dan Sesudah Berhubungan Intim dalam Islam: Panduan Lengkap untuk Suami Istri
Doa dan Niat
Lirik Shalawat Tarhim Lengkap dengan Terjemahannya
Lirik Shalawat Tarhim Lengkap dengan Terjemahannya
Doa dan Niat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com