Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Nabi Muhammad SAW Terkena Sihir Orang Yahudi

Kompas.com - 03/10/2025, 20:48 WIB
Agus Susanto

Penulis

KOMPAS.com - Selama mengemban dakwah, Nabi Muhammad SAW banyak mendapat tentangan dari orang-orang yang tidak suka dengan ajaran Nabi SAW. Berbagai upaya dilakukan oleh musuh-musuh Nabi untuk mencelakainya, salah satunya dengan sihir.

Kisah mengenai Nabi Muhammad SAW terkena sihir ini kemudian menjadi asbabun nuzul dari dua surat terakhir dalam Al Quran, yaitu surat Al Falaq dan surat An Nas. Dua surat ini dikenal dengan surat mu'awwidzatain atau dua surat perlindungan.

Bagaimana kisah Nabi Muhammad SAW terkena sihir? Berikut kisah lengkapnya yang dikutip dari kitab Asbabun Nuzul karya Imam Al Wakidi An Nasaburi.

Baca juga: 5 Bacaan Doa Saat Terkena Sihir: Arab, Latin, dan Artinya

Awal Mula Nabi Muhammad SAW Terkena Sihir

Seorang anak Yahudi pernah menjadi pelayan Nabi Muhammad SAW. Hal ini dimanfaatkan orang-orang Yahudi untuk mendekati Nabi. Suatu ketika seorang Yahudi berhasil mengambil sisir yang dipakai menyisir rambut Nabi Muhammad SAW dari pelayan tersebut.

Di sisir itu, terdapat rambut Nabi Muhammad SAW yang kemudian digunakan orang Yahudi sebagai media untuk menyihir Nabi Muhammad SAW.

Orang yang diserahi untuk menyihir Nabi Muhammad SAW adalah Lubaid bin A‘sham Al Yahudi. Sisir dan rambut tersebut kemudian dibentuk sedemikian rupa lalu dimasukkan dan ditanam di dalam sumur Dzarwan. Sumur tersebut kepunyaan Bani Zuraiq.

Dampak Sihir Terhadap Nabi Muhammad SAW

Sihir yang dikirimkan kepada Nabi Muhammad SAW membuat Nabi SAW jatuh sakit dan rambut kepalanya banyak yang rontok. Bahkan Nabi Muhammad SAW sempat terlihat mendatangi istri-istrinya, padahal beliau tidak mendatanginya.

Pada suatu hari, ketika Nabi Muhammad SAW sedang tidur, tiba-tiba beliau didatangi dua malaikat, yang satu duduk di sisi kepala, sedang malaikat satunya (yang kedua) duduk di sisi kaki beliau.

Baca juga: 7 Amalan Tolak Bala Dalam Islam agar Terhindar dari Musibah

Malaikat yang ada di sisi kepala Nabi Muhammad SAW berkata: “Bagaimana keadaan laki-laki ini?” Malaikat yang satunya menjawab: “Thubba”.

Malaikat yang di sisi kepala bertanya: “Apa itu thubba?” Ia menjawab: “Sihir.”

Ia bertanya lagi: “Siapa yang menyihir?” Ia menjawab: “Lubaid bin A‘sham Al Yahudi.”

Ia bertanya lagi: “Dengan apa beliau disihir?” Ia menjawab: “Dengan sisir dan rambut beliau yang ada di sisir itu.”

Ia bertanya lagi: “Di mana barang itu berada?” Dijawab: “Di dalam pelepah kurma (ada yang mengatakan di dalam lilin yang dibentuk menyerupai wajah beliau) yang dimasukkan ke dasar sumur Dzarwan yang ditindih batu besar.”

Reaksi Nabi Muhammad SAW Saat Tahu Kalau Terkena Sihir

Setelah bangun dari tidur, Nabi Muhammad SAW bersabda: “Wahai ‘Aisyah, tahukah kamu, bahwa Allah telah memberitahukan kepadaku mengenai penyakitku?”

Selanjutnya beliau mengutus Ali bin Abi Thalib, Zubair bin Awwam, dan Ammar bin Yasir untuk mendatangi sumur yang dimaksud.

Air di sumur tersebut berwarna biru tua seperti tinta. Selanjutnya ketiganya mengeluarkan pelepah yang digunakan untuk menyihir Nabi Muhammad SAW. Di dalam pelepah tersebut, terdapat sisir Nabi Muhammad SAW dan sebelas buhul, masing-masing buhul ditusuk dengan jarum.

Baca juga: Kisah Nabi Muhammad SAW Ditampar Orang Badui

Nabi Muhammad SAW Terlepas dari Sihir

Allah SWT kemudian menurunkan surat Al Mu‘awwidzatain, yaitu Surat Al Falaq dan Surat An Nas.

Setiap Nabi Muhammad SAW membaca satu ayat, terlepas satu buhul, dan beliau merasakan ada yang terlepas dan semakin ringan sampai buhul yang terakhir. Nabi Muhammad SAW lalu bangkit terasa terbebas dari buhul-buhul tersebut.

Setelah itu, Malaikat Jibril datang dan mengobati (meruqyah) Nabi Muhammad SAW dengan membaca doa:

بِسْمِ اللَّهِ أَرْقِيكَ مِنْ كُلِّ شَيْءٍ يُؤْذِيكَ مِنْ شَرِّ كُلِّ نَفْسٍ أَوْ عَيْنٍ أَوْ حَاسِدٍ اللَّهُ يَشْفِيكَ بِسْمِ اللَّهِ أَرْقِيكَ

Artinya: "Dengan nama Allah aku meruqyahmu dari segala sesuatu yang menyakitimu dan dari kejahatan segala makhluk atau kejahatan mata yang dengki. Allah lah yang menyembuhkanmu. Dengan nama Allah, aku meruqyahmu."

Orang-orang Yahudi dan kaum musyrikin merasa heran melihat Nabi Muhammad SAW terlihat segar bugar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke