KOMPAS.com - Dalam kehidupan, ada kalanya seseorang merasa tersesat dari jalan yang benar. Tersesat adalah kondisi yang tidak mengenakkan untuk dijalani, tetapi terkadang ada orang yang tidak merasa kalau ia sedang tersesat.
Tersesat secara harfiah artinya salah jalan ketika sedang melakukan perjalanan, sementara tersesat secara maknawi artinya menyimpang dari jalan lurus yang telah digariskan Allah SWT.
Dalam Islam, Allah SWT dan Rasul-Nya mengajarkan doa agar tidak tersesat, baik itu tersesat secara harfiah maupun tersesat secara maknawi.
Baca juga: 9 Doa Selamat Dunia dan Akhirat, Lengkap Beserta Artinya
Doa ini diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Abu Daud.
Arab:
اللَّهُمَّ أَعُوذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّ، أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَلَّ، أَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ، أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَيَّ
Latin:
Allaahumma a’uudzubika an adhilla au udholla, au azilla au uzalla, au adzlima au udzlama, au ajhala au yujhala ‘alayya.
Artinya:
Ya Allah aku memohon perlindungan kepadaMu agar (1) Tidak tersesat atau disesatkan orang lain, (2) Agar tidak tergelincir atau digelincirkan orang lain, (3) Agar tidak berbuat zalim atau dizalimi orang lain, serta (4) Agar tidak berbuat bodoh atau dibodohi orang lain.
Baca juga: Doa Pelunas Utang Lengkap dari Rasulullah SAW dan Para Sahabat
Doa ini terdapat dalam Al Quran surah Ali Imran ayat 8.
Arab:
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
Latin:
Rabbanaa laa tuzigh quluubanaa ba‘da idz hadaitanaa wa hab lanaa mil ladunka raḫmah, innaka antal wahhaab.
Artinya:
Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia).
Baca juga: Bacaan Doa Agar Memiliki Anak-anak yang Cerdas dan Sholeh
Doa ini terdapat dalam Al Quran surah Al Anbiya ayat 87. Doa ini dipanjatkan Nabi Yunus AS saat berada di perut ikan dan tidak tahu apa yang harus dilakukan.
Nabi Yunus AS kemudian berdoa dengan memuji Allah dan mengakui diri sebagai orang-orang yang Dzalim. Berkat doa ini, Nabi Yunus AS diselamatkan dari perut ikan dan dikembalikan kepada kaumnya.
Arab:
لَّآ اِلٰهَ اِلَّآ اَنْتَ سُبْحٰنَكَ اِنِّيْ كُنْتُ مِنَ الظّٰلِمِيْنَ
Latin:
Laa ilaaha illaa anta subḫaanaka innii kuntu minadz dzaalimiin.
Artinya:
Tidak ada tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau. Sesungguhnya aku termasuk orang-orang zalim.
Demikianlah beberapa doa agar tidak tersesat dari jalan yang lurus atau jalan yang benar, baik secara harfiah maupun secara maknawiah. Semoga bermanfaat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang