Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Ilmuwan PTKIN Masuk Daftar Top 2% Scientist Dunia 2025 Versi Stanford–Elsevier

Kompas.com - 22/09/2025, 14:10 WIB
Khairina

Editor

Sumber Kemenag

KOMPAS.com-Lima ilmuwan dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) berhasil masuk daftar Top 2% Scientist Worldwide (single-year) 2025.

Daftar bergengsi tersebut dirilis tim Stanford University bekerja sama dengan Elsevier.

Secara keseluruhan, ada 209 peneliti asal Indonesia dari berbagai institusi dan bidang ilmu yang tercatat pada rilis tahun ini.

Baca juga: Kepala Kanwil Kemenag NTB Zamroni Azis Minta Maaf Usai Aksi Lempar Mikrofon Viral

Pengakuan bagi PTKIN

Direktur Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama, Amin Suyitno, menilai capaian ini sebagai bukti transformasi kualitas penelitian di PTKIN.

“Masuknya lima nama dari PTKIN dalam daftar Top 2% Stanford–Elsevier menegaskan bahwa mutu penelitian, budaya publikasi bereputasi, dan kolaborasi internasional di kampus keagamaan negeri berjalan pada jalur yang tepat,” ujarnya di Jombang, Senin (22/9/2025), dilansir dari laman Kemenag.

Ia menambahkan, dukungan akan terus diperkuat melalui pendanaan kompetitif, pendampingan penulisan, serta jejaring riset agar manfaat ilmiahnya lebih luas.

Baca juga: Kemenag Umumkan 4.155 Calon PPPK Paruh Waktu 2024, Cek Daftar dan Syarat Berkasnya

Apa Itu Top 2% Stanford–Elsevier?

Peringkat Top 2% Scientist Worldwide disusun oleh tim yang dipimpin Prof. John P. A. Ioannidis dari Stanford University.

Metode yang digunakan berbasis data Scopus dengan indikator standar, meliputi jumlah sitasi, indeks H, pengaruh kolaborasi penulis, serta performa di bidang keilmuan tertentu.

Dataset tahunan ini diterbitkan di platform Elsevier, sehingga dapat diaudit dan dibandingkan lintas tahun.

Kredibilitasnya diakui internasional karena metodologi yang transparan dan bebas konflik kepentingan.

Rilis terbaru, yang menjadi dasar capaian 2025, dipublikasikan pada 19 September 2025.

Baca juga: Kemenag Segera Cairkan Insentif Rp 1,67 Miliar untuk 670 Dosen Ma’had Aly

Daftar Ilmuwan PTKIN

Berikut lima ilmuwan PTKIN yang tercatat di daftar Top 2% Stanford–Elsevier 2025:

  • Prof. Maila Dinia Husni Rahiem – UIN Syarif Hidayatullah Jakarta – Bidang Education; Artificial Intelligence & Image Processing (social sciences).
  • Prof. Muhammad Siddiq Armia – UIN Ar-Raniry Banda Aceh – Bidang Law; Education.
  • Prof. Saiful Mujani – UIN Syarif Hidayatullah Jakarta – Bidang History; International Relations (social sciences).
  • Prof. Mursyid Djawas – UIN Ar-Raniry Banda Aceh – Bidang History; Historical Studies.
  • Dr. Habibis Saleh – UIN Sultan Syarif Kasim Riau – Bidang Mechanical Engineering & Transports; Energy (engineering).

Kelima nama tersebut masuk dalam 209 ilmuwan Indonesia yang teridentifikasi pada rilis tahun ini bersama peneliti dari perguruan tinggi umum, lembaga riset, dan institusi lain.

Lonjakan Capaian PTKIN

Kementerian Agama mencatat, pada 2023 hanya satu nama dari PTKIN yang masuk daftar, yakni Prof. Maila Dinia Husni Rahiem.

Hal yang sama terjadi pada 2024, dan tahun ini jumlahnya melonjak menjadi lima nama.

Khusus Prof. Maila, pengakuan ini menjadi yang ketiga berturut-turut, yakni tahun 2023, 2024, 2025, mencerminkan konsistensi publikasi dan dampak sitasi internasional.

Sekretaris Ditjen Pendidikan Islam, Arskal Salim, menekankan capaian ini lahir dari tata kelola riset yang baik.

“Ada fondasi research road-mapping yang jelas, penguatan etika riset, unit pendampingan publikasi, hingga kerja sama dengan penerbit internasional. Semua itu membuat hasil riset terukur di indeks global,” jelasnya.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Sahiron, menambahkan bahwa penguatan kapasitas dosen-peneliti menjadi prioritas.

“Kami memperluas skema research clinic, mentoring publikasi bereputasi, dan hibah kolaboratif lintas kampus maupun lintas negara. Target kita bukan sekadar masuk daftar, tapi memastikan riset memberi solusi nyata bagi bangsa,” ujarnya.

Baca juga: Kemenag Validasi Terjemahan Alquran Bahasa Makassar Dialek Lakiung

Tiga Makna Strategis

Menurut Sahiron, ada tiga makna strategis dari masuknya lima ilmuwan PTKIN dalam daftar global ini.

Pertama, legitimasi ilmiah internasional karena pengakuan berbasis data sitasi global dengan standar ketat.

Kedua, efek pengganda pada kultur akademik yang mendorong dosen dan mahasiswa menulis di jurnal bereputasi, berbagi data, serta membangun kolaborasi lintas disiplin.

Ketiga, dampak pada kebijakan dan layanan publik melalui riset yang memperkuat mutu kurikulum, naskah kebijakan, serta inovasi pengabdian berbasis bukti.

Kemenag mendorong capaian ini menjadi titik tolak percepatan riset di PTKIN.

Program prioritas diarahkan pada kolaborasi riset nasional dan internasional, pengembangan open science, literasi data dan AI untuk penelitian, serta peningkatan kualitas penulisan hibah dan visibilitas riset.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Doa dan Tuntunan Rasulullah SAW Saat Mengalami Mimpi Buruk
Doa dan Tuntunan Rasulullah SAW Saat Mengalami Mimpi Buruk
Doa dan Niat
Jadwal Puasa Sunnah November 2025, Lengkap dengan Keutamaannya
Jadwal Puasa Sunnah November 2025, Lengkap dengan Keutamaannya
Aktual
Cara Terbaik Membalas Keburukan Orang Lain Menurut Islam
Cara Terbaik Membalas Keburukan Orang Lain Menurut Islam
Doa dan Niat
Khutbah Jumat Singkat: Larangan Menyakiti Hati Tetangga, Ancamannya Neraka
Khutbah Jumat Singkat: Larangan Menyakiti Hati Tetangga, Ancamannya Neraka
Doa dan Niat
Keutamaan Membaca Shalawat Pada Hari Jumat
Keutamaan Membaca Shalawat Pada Hari Jumat
Doa dan Niat
Mengenal Nama-nama Setan Beserta Tugasnya
Mengenal Nama-nama Setan Beserta Tugasnya
Doa dan Niat
Surat Al Ashr: Bacaan, Asbabun Nuzul, dan Tafsirnya
Surat Al Ashr: Bacaan, Asbabun Nuzul, dan Tafsirnya
Doa dan Niat
Bolehkah Wali Menentukan Nilai Mahar dalam Pernikahan? Ini Penjelasannya
Bolehkah Wali Menentukan Nilai Mahar dalam Pernikahan? Ini Penjelasannya
Doa dan Niat
Allahummaghfirlaha Warhamha: Bacaan, Arti, dan Makna Doa untuk Jenazah Perempuan
Allahummaghfirlaha Warhamha: Bacaan, Arti, dan Makna Doa untuk Jenazah Perempuan
Doa dan Niat
Kemenhaj Tambah Pembimbing Haji Perempuan untuk Perkuat Layanan Jamaah Wanita 2026
Kemenhaj Tambah Pembimbing Haji Perempuan untuk Perkuat Layanan Jamaah Wanita 2026
Aktual
Pelatihan Petugas Haji 2026 Digelar Januari–Februari, Fokus Profesionalisme dan Bahasa Arab
Pelatihan Petugas Haji 2026 Digelar Januari–Februari, Fokus Profesionalisme dan Bahasa Arab
Aktual
Doa untuk Ibu Hamil Agar Diberi Kelancaran Saat Melahirkan
Doa untuk Ibu Hamil Agar Diberi Kelancaran Saat Melahirkan
Doa dan Niat
Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York yang Tantang Donald Trump
Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York yang Tantang Donald Trump
Aktual
Mamdani Wali Kota Muslim Pertama New York, Muhammadiyah: Barat Lihat Kapasitas, Bukan Agamanya
Mamdani Wali Kota Muslim Pertama New York, Muhammadiyah: Barat Lihat Kapasitas, Bukan Agamanya
Aktual
Lebaran 2026 Diperkirakan 20–21 Maret, Cuti Bersama Dimulai Sejak Jumat
Lebaran 2026 Diperkirakan 20–21 Maret, Cuti Bersama Dimulai Sejak Jumat
Aktual
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke