KOMPAS.com - Dzikir artinya mengingat Allah SWT. Dengan dzikir, hati akan menjadi tenang. Dzikir diperintahkan kapan saja, termasuk setelah shalat. Dzikir setelah shalat termasuk dzikir yang dianjurkan.
Perintah berdzikir disampaikan Allah SWT dalam Al Quran surat Al Ahzab ayat 41.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ ٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا
Artinya: ”Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dzikir yang sebanyak-banyaknya.”
Baca juga: 5 Dzikir Ringan Namun Berat di Timbangan
Berdzikir akan menghadirkan ketenangan dan ketenteraman dalam jiwa. Hal ini disampaikan Allah dalam Al Quran surat Ar Ra’du ayat 28.
ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ ٱللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ ٱللَّهِ تَطْمَئِنُّ ٱلْقُلُوبُ
Artinya: "(yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka manjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenang."
Inilah beberapa bacaan dzikir singkat setelah shalat yang bisa diamalkan.
Arab:
أَسْتَغْفِرُ الله، أَسْتَغْفِرُ الله، أَسْتَغْفِرُ الله
Latin:
Astaghfirullah 3 x
Artinya:
Aku memohon ampun kepada Allah.
Baca juga: 3 Dzikir Pendek Penghapus Dosa
Arab:
اللَّهُمَّ أَنْتَ السَّلامُ، وَمِنْكَ السَّلامُ، تَبَارَكْتَ يَاذَا الجَلالِ وَالإكْرَام
Latin:
Allaahumma antassalaam wa minkassalaam tabarakta yaa dzal jalaali wal ikraam.
Artinya:
Ya Allah Engkaulah as salam, dan keselamatan hanya dari-Mu, Maha Suci Engkau wahai Dzat yang memiliki semua keagungan dan kemulian.
Arab:
لا إلَهَ إلَّا الله وَحْدَهُ لا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ المُلْكُ وَلَهُ الحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ، اللَّهُمَّ لا مَانِعَ لِمَا أَعْطَيْتَ، وَلا مُعْطِيَ لِمَا مَنَعْتَ، وَلا يَنْفَعُ ذَا الجَدِّ مِنْكَ الجَدُّ
Latin:
Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syarikalahu lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘alaa kulli syai in qodiir. Allaahumma laa maani’a limaa a’thoita wa laa mu’thiya limaa mana’ta wa laa yan fa’u dzal jaddi min kaljadd.
Baca juga: Doa Pagi agar Hati Tenang dan Hari Diberkahi, Lengkap dengan 5 Bacaan Dzikir Pendek
Artinya:
Tiada ilah yang berhak disembah selain Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Segala pujian dan kerajaan adalah milik Allah. Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu. Ya Allah, tidak ada yang mencegah apa yang Engkau berikan dan tidak ada yang memberi apa yang Engkau cegah. Tidak berguna kekayaan dan kemuliaan (bagi pemiliknya). Dari Engkau-lah semua kekayaan dan kemuliaan.
Doa ini dibaca sebanyak tiga kali.
Arab:
اَللَّهُمَّ أَجِرْنِي مِنَ النَّارِ
Latin:
Allahumma ajirnii minan naar.
Artinya:
Ya Allah lindungi aku dari neraka.
Baca juga: Doa dan Dzikir Umrah Lengkap, dari Perjalanan hingga Ibadah di Tanah Suci
Dilanjutkan membaca tasbih 33 x, tahmid 33 x, dan takbir 33 x.
Bacaan Tasbih
Arab:
سُبْحَانَ الله
Latin:
Subhaanallah.
Artinya:
Maha Suci Allah.
Bacaan Tahmid
Arab:
الْحَمْدُ للهِ
Latin:
Alhamdulillah.
Artinya:
Segala puji bagi Allah.
Baca juga: Tata Cara Sholat Witir Lengkap: Jumlah Rakaat, Dzikir, dan Doanya
Bacaan Takbir
Arab:
اللَّهُ أَكْبَرُ
Latin:
Allahu Akbar.
Artinya:
Allah Maha Besar.
Dalam sebuah hadits diterangkan bahwa membaca tasbih, tahmid, dan takbir sebanyak masing-masing 10 x, nilainya sama dengan membaca bacaan sebanyak 150 kali di lisan.
الصَّلَوَاتُ الْخَمْسُ يُسَبِّحُ أَحَدُكُمْ فِي دُبُرِ كُلِّ صَلَاةٍ عَشْرًا وَيَحْمَدُ عَشْرًا وَيُكَبِّرُ عَشْرًا فَهِيَ خَمْسُونَ وَمِائَةٌ فِي اللِّسَانِ وَأَلْفٌ وَخَمْسُ مِائَةٍ فِي الْمِيزَانِ
Artinya: “Sholat lima waktu, salah seorang kalian bertasbih setiap selesai sholat sepuluh kali, membaca tahmid sepuluh kali, dan bertakbir sepuluh kali, ia berjumlah seratus lima puluh kali di lisan, dan seribu lima ratus dalam timbangan.” (H.R. At Tirmidzi dan An Nasai).
Baca juga: Bacaan Doa dan Dzikir agar Diberikan ketenangan Hati dan Pikiran
Lalu digenapkan dengan membaca:
Arab:
اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلًا، لَاإِلٰهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
Latin:
Allaahuakbar kabiran walhamdulillaahi katsiraa wa subhaanallaahi bukratan wa ashiilaa. Laa ilaaha illallaahu wahdahu laa syarikalahu lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘alaa kulli syai in qodiir.
Artinya:
Allah Maha besar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Maha suci Allah, baik waktu pagi maupun sore. Tiada Tuhan yang haq disembah kecuali Allah semata, tiada sekutu baginya. Hanya milikinya segala kerajaan dan hanya milikinya segala puji. Dialah Dzat yang kuasa atas segala sesuatu.
Baca juga: Adab Bangun Tidur Menurut Imam Al Ghazali, Lengkap dengan Doa dan Dzikir
Setelah dzikir bisa diakhiri dengan berdoa sesuai dengan hajat yang diminta. Doa setelah selesai shalat wajib termasuk doa yang dikabulkan.
يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَيُّ الدُّعَاءِ أَسْمَعُ قَالَ جَوْفَ اللَّيْلِ الْآخِرِ وَدُبُرَ الصَّلَوَاتِ الْمَكْتُوبَاتِ
Artinya: ”Ya Rasulullah, doa manakah yang didengar Allah?” Beliau menjawab, “(Doa pada) akhir malam dan setelah shalat maktubah (shalat wajib).” (H.R. At Tirmidzi).
Demikianlah bacaan singkat dzikir setelah shalat. Semoga bermanfaat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih. Berikan apresiasi sekarang