KOMPAS.com - Orang tua menempati kedudukan istimewa dalam Islam. Seorang anak patut berbuat baik kepada orang tua. Dengan berbuat baik kepada orang tua, anak akan mendapat hidup berkah dan berlimpah rezeki.
Perintah berbakti kepada orang tua disampaikan Allah SWT dalam Al Quran.
وَاعْبُدُوا اللَّهَ وَلَا تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا
Artinya: “Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orang tua.” (Q.S. An Nisa: 36).
Baca juga: Hikmah Berbakti Kepada Orang Tua, Jalan Menuju Surga
Birrul walidain berasal dari kata al birr dan al walidain. Al birr artinya kebaikan atau akhlak yang mulia. Hal ini terdapat dalam hadits Rasulullah SAW:
اَلْبِرُّ: حُسْنُ اَلْخُلُقِ
Artinya: "...Al-birr adalah husnul khuluq (akhlak yang baik)..." (H.R. Muslim).
Sedangkan al walidain artinya kedua orang tua. Jadi arti birrul walidain adalah berbuat baik atau berkahlak mulia terhadap kedua orang tua.
Berbuat baik kepada kedua orang tua bukan hanya sebuah anjuran, tetapi kewajiban bagi anak. Seorang anak harus berbakti kepada kedua orang tua karena kedua orang tuanya sudah berkorban untuk anak-anaknya.
وَوَصَّيْنَا ٱلْإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيْهِ إِحْسَٰنًا
Artinya: "Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya..." (Q.S. Al Ahqaf: 15).
Baca juga: Doa Kesembuhan untuk Orang Tua yang Sakit Lengkap dengan Artinya
Berbuat baik kepada orang tua mendatangkan keberkahan hidup. Hal ini terjadi karena dengan berbakti kepada orang tua, orang tua akan ridha terhadap anak-anaknya. Ridha orang tua ini akan mendatangkan ridha Allah SWT.
وَعَنْ عَبْدِ اَللَّهِ بْنِ عُمَرَ رَضِيَ اَللَّهُ عَنْهُمَا عَنْ اَلنَّبِيِّ صلى الله عليه وسلم قَالَ رِضَا اَللَّهِ فِي رِضَا اَلْوَالِدَيْنِ وَسَخَطُ اَللَّهِ فِي سَخَطِ اَلْوَالِدَيْنِ أَخْرَجَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ, وَصَحَّحَهُ اِبْنُ حِبَّانَ وَالْحَاكِمُ
Artinya: “Dari sahabat Abdullah bin Umar ra, dari Nabi Muhammad saw, ia bersabda, ‘Ridha Allah berada pada ridha kedua orang tua. Sedangkan murka-Nya berada pada murka keduanya’.” (H.R. At Tirmidzi, Ibnu Hibban, dan Al Hakim).
Orang yang hidupnya mendapat ridha dari Allah SWT, pasti hidupnya dipenuhi dengan keberkahan.
Baca juga: 5 Doa untuk Orang Tua Lengkap dengan Terjemahannya
Berbuat baik kepada orang tua akan mendatangkan rezeki dari Allah SWT. Maka bagi orang yang sedang seret rezekinya, segera temui orang tua dan berbuat baiklah kepada keduanya.
عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ، قَالَ قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُمَدَّ فِي عُمْرِهِ، وَيُزَادَ فِي رِزْقِهِ، فَلْيَبَرَّ وَالِدَيْهِ، وَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
Artinya: “Dari sahabat Anas bin Malik ra, Rasulullah bersabda, ‘Siapa saja yang ingin dipanjangkan umurnya dan bertambah rezekinya, hendaklah ia berbakti kepada kedua orang tuanya dan menyambung silaturahim’.” (H.R. Ahmad).
Berikut ini penerapan birrul walidain berdasarkan Al Quran dan Hadits Nabi Muhammad SAW.
Maksud berkata ah adalah kalimat menghardik orang tua. Seorang anak dilarang untuk menghardik orang tua meskipun dengan ucapan yang sederhana. Intinya, setiap anak harus berkata baik terhadap orang tuanya, apalagi ketika keduanya sudah lanjut usia.
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوٓا۟ إِلَّآ إِيَّاهُ وَبِٱلْوَٰلِدَيْنِ إِحْسَٰنًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِندَكَ ٱلْكِبَرَ أَحَدُهُمَآ أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُل لَّهُمَآ أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُل لَّهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Artinya: "Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (Q.S. Al Isra': 23).
Baca juga: Doa untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia Lengkap dengan Terjemahannya
Seorang anak hendaknya merendahkan diri di hadapan orang tua dengan tujuan hormat kepada keduanya, meskipun anak memiliki kedudukan yang tinggi.
وَٱخْفِضْ لَهُمَا جَنَاحَ ٱلذُّلِّ مِنَ ٱلرَّحْمَةِ وَقُل رَّبِّ ٱرْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيرًا
Artinya: "Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil"." (Q.S. Al Isra': 24).
Ketika orang tua memerintahkan sesuatu yang bertentangan dengan agama, seorang anak tidak boleh mengikutinya. Meskipun demikian, anak tetap harus berbuat baik terhadap orang tua.
وَاِنْ جَاهَدٰكَ عَلٰٓى اَنْ تُشْرِكَ بِيْ مَا لَيْسَ لَكَ بِهٖ عِلْمٌ فَلَا تُطِعْهُمَا وَصَاحِبْهُمَا فِى الدُّنْيَا مَعْرُوْفًاۖ وَّاتَّبِعْ سَبِيْلَ مَنْ اَنَابَ اِلَيَّۚ ثُمَّ اِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَاُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ
Artinya: “Jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan-Ku dengan sesuatu yang engkau tidak punya ilmu tentang itu, janganlah patuhi keduanya, (tetapi) pergaulilah keduanya di dunia dengan baik dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku. Kemudian, hanya kepada-Ku kamu kembali, lalu Aku beritahukan kepadamu apa yang biasa kamu kerjakan.” (Q.S. Luqman: 15).
Baca juga: Cara Berbakti Kepada Orang Tua yang Sudah Meninggal
Dalam Al Quran surat Al Isra' ayat 24, Allah SWT memerintahkan untuk mendoakan kedua orang tua. Berikut doa yang bisa dibaca sesuai dengan ayat tersebut:
رَّبِّ ٱرْحَمْهُمَا كَمَا رَبَّيَانِى صَغِيرًا
Artinya: "Wahai Tuhanku, kasihilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil."
Itulah pembahasan mengenai birrul walidain. Semoga bermanfaat.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih. Berikan apresiasi sekarang