Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Juraij: Mustajabnya Doa Ibu, Meskipun Mendoakan Keburukan

Kompas.com, 17 September 2025, 16:22 WIB
Agus Susanto

Penulis

KOMPAS.com - Juraij adalah orang yang sangat sholeh. Setiap hari aktivitasnya diisi dengan ibadah di sebuah tempat ibadah yang terletak di pegunungan. Ia mempunyai seorang ibu yang sangat dihormati dan dicintainya.

Dalam hidupnya, Juraij pernah diuji dengan doa ibunya yang tidak sengaja terucap karena kemarahannya.

Doa orang tua, terutama ibu merupakan salah satu doa yang mustajab dan diijabah Allah SWT. Hal ini disampaikan dalam hadits Nabi Muhammad SAW.

ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ لاَ تُرَدُّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ ، وَدَعْوَةُ الصَّائِمِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ

Artinya: “Tidak doa yang tidak tertolak yaitu doa orang tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir.” (H.R. Al Baihaqi).

Bagaimana kisah Jiraij selengkapnya? Simak pemaparannya di bawah ini.

Baca juga: Doa untuk Kedua Orang Tua: Arab, Latin, Arti Beserta Keutamaannya

Kisah Juraij

Kisah Juraij diabadikan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari. Kisah bermula ketika suatu hari Juraij sedang beribadah di tempat ibadahnya.

Saat sedang khusyuk beribadah, terdengar suara ibu memanggilnya. Juraij berada dalam kondisi dilema antara melanjutkan ibadah atau menyahut panggilan ibunya.

Juraij kemudian memutuskan untuk tetap melanjutkan ibadah dan mengabaikan panggilan ibunya.

Sang ibu melanjutkan memanggil Juraij sampai tiga kali. Tetapi hanya keheningan yang didapati oleh sang ibu. Hal ini menyebabkan sang ibu marah hingga terucap doa dari mulutnya.

"Semoga Allah tidak mewafatkanmu, wahai Juraij sampai wajahmu dipertontonkan di depan para pelacur?” ucap ibunya dengan kemarahan yang masih merengkuhnya sambil pergi meninggalkannya.

Sementara itu, ada seorang penggembala sapi yang menggembalakan sapi di dekat tempat ibadah Juraij dan seorang perempuan dari desa di bawahnya yang bertemu untuk melakukan perbuatan mesum.

Baca juga: 5 Doa dalam Al Quran agar Memiliki Anak Sholeh: Arab, Latin, dan artinya

Dari perbuatan mesum ini, si perempuan hamil. Ketika melahirkan, wanita itu mengadukan bahwa kepada sang raja bahwa ia hamil anak Juraij.

Mendengar pengakuan itu, Sang Raja segera memerintahkan orang-orang untuk menangkap Juraij dan mengahncurkan tempat ibadahnya sampai rata dengan tanah.

Juraij kemudian diikat di bawa ke hadapan sang raja. Ketika di bawa menghadap sang raja, jalur yang dilalui melewati sebuah rumah pelacuran dimana para pelacur berjajar melihat peristiwa tersebut.

Ketika dihadapkan kepada sang raja, Juraij didakwa telah melakukan perzinaan dengan seorang wanita hingga melahirkan seorang bayi. Mendengar tuduhan tersebut, Juraij kemudian meminta agar bayi yang baru dilahirkan itu dihadirkan.

Juraij kemudian memegang bayi tersebut dan bertanya kepada si bayi mengenai siapa bapak bayi tersebut.

Dengan izin Allah SWT, bayi yang masih merah itu bisa berbicara dan mengatakan bahwa bapaknya adalah seorang penggembala sapi.

Melihat keajaiban tersebut, sang raja takjub dan segera memerintahkan untuk membebaskan Juraij dan membangun kembali rumah ibadah Juraij yang sudah dihancurkan.

Menghadapi semua peristiwa tersebut, Juraij hanya tersenyum. Sang raja pun penasaran mengapa ia tersenyum.

Juraij kemudian mengatakan bahwa doa ibunya telah dikabulkan.

Baca juga: Kisah Tsabit bin Ibrahim: Tidak Mau Memakan Barang Haram Sedikitpun

Hikmah Kisah

Dari kisah di atas, dapat diambil pelajaran bahwa doa ibu itu sangat diijabah atau dikabulkan oleh Allah SWT.

Dalam kasus di atas, Juraij yang sedang beribadah dan didoakan oleh sang ibu dengan doa keburukan tetap dikabulkan Allah SWT. Oleh karena itu, orang tua, terutama ibu harus hati-hati dalam berucap dalam kondisi apapun.

Setiap doa yang terucap dari orang tua, khususnya ibu akan didengar dan dikabulkan. Makanya ucapkan ucapan yang baik-baik saja sekalipun dalam keadaan sedang marah kepada anak.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
ISNU Gelar Fun Walk Peduli Lingkungan dan Galang Dana Bencana Sumatera
ISNU Gelar Fun Walk Peduli Lingkungan dan Galang Dana Bencana Sumatera
Aktual
Keutamaan Bulan Rajab dalam Islam, Dalil Alquran, dan Amalan Sunnah yang Dianjurkan
Keutamaan Bulan Rajab dalam Islam, Dalil Alquran, dan Amalan Sunnah yang Dianjurkan
Doa dan Niat
Forum Bahtsul Masail Pesantren DIY: Syuriyah Tak Berwenang Makzulkan Ketum PBNU
Forum Bahtsul Masail Pesantren DIY: Syuriyah Tak Berwenang Makzulkan Ketum PBNU
Aktual
PBNU Apresiasi Strategi Pemerintah Tangani Dampak Bencana di Sumatera
PBNU Apresiasi Strategi Pemerintah Tangani Dampak Bencana di Sumatera
Aktual
Jarang Diungkap, Yerusalem Pernah Menjadi Kota Toleransi Antariman
Jarang Diungkap, Yerusalem Pernah Menjadi Kota Toleransi Antariman
Aktual
Hadits-hadits Lemah dan Palsu Seputar Puasa Rajab yang Populer di Masyarakat
Hadits-hadits Lemah dan Palsu Seputar Puasa Rajab yang Populer di Masyarakat
Doa dan Niat
Kontroversi Puasa Bulan Rajab, Antara Sunnah dan Bid'ah
Kontroversi Puasa Bulan Rajab, Antara Sunnah dan Bid'ah
Doa dan Niat
Niat Puasa Rajab: Bacaan, Waktu Niat, dan Penjelasan Hukumnya
Niat Puasa Rajab: Bacaan, Waktu Niat, dan Penjelasan Hukumnya
Aktual
Keteguhan Iman, Bakti pada Ibu, dan Janji Surga Sa’ad bin Abi Waqqas
Keteguhan Iman, Bakti pada Ibu, dan Janji Surga Sa’ad bin Abi Waqqas
Aktual
Menag: Fasilitas Pendidikan Kemenag di Aceh Mulai Dibangun Kembali pada 2026
Menag: Fasilitas Pendidikan Kemenag di Aceh Mulai Dibangun Kembali pada 2026
Aktual
Ayat-Ayat tentang Kematian dalam Al Quran untuk Dipahami dan Direnungkan
Ayat-Ayat tentang Kematian dalam Al Quran untuk Dipahami dan Direnungkan
Doa dan Niat
Doa Masuk Bulan Rajab Agar Diberikan Keberkahan dan Bisa Bertemu Bulan Ramadhan
Doa Masuk Bulan Rajab Agar Diberikan Keberkahan dan Bisa Bertemu Bulan Ramadhan
Doa dan Niat
Syahid yang Berjalan di Bumi, Kisah Pengorbanan Thalhah bin Ubaidillah
Syahid yang Berjalan di Bumi, Kisah Pengorbanan Thalhah bin Ubaidillah
Aktual
Doa Awal Bulan Rajab: Memohon Keberkahan dan Keselamatan
Doa Awal Bulan Rajab: Memohon Keberkahan dan Keselamatan
Doa dan Niat
Malam 1 Rajab dan Keutamaan Bulan Rajab sebagai Waktu Doa Mustajab
Malam 1 Rajab dan Keutamaan Bulan Rajab sebagai Waktu Doa Mustajab
Aktual
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com