Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Barshisha: Ahli Ibadah yang Masuk Neraka

Kompas.com - 16/10/2025, 23:37 WIB
Agus Susanto

Penulis

KOMPAS.com - Ahli ibadah merupakan satu kedudukan yang tinggi di sisi Allah SWT. Mereka yang dengan ikhlas mengabdikan diri hanya kepada Allah SWT akan dimasukkan ke dalam surga dan mendapatkan kemuliaan hidup di dunia dan akhirat.

Namun ada seorang ahli ibadah yang masyhur, bahkan ibadahnya dipuji para malaikat, namun pada akhirnya ia dimasukkan ke neraka. Inilah kisah Barshisha, ahli ibadah yang selama 70 tahun terus melaksanakan ibadah tanpa sedikitpun melakukan kemaksiatan, pada akhirnya ia menjadi ahli neraka.

Baca juga: Kisah Sedekah Dua Potong Roti: Jangan Remehkan Amalan Sederhana

Kisah ini dinukil dari kitab Tafsir Marah Labid karya Syekh Muhammad Nawawi Al Bantani.

Datangnya Godaan Iblis

Iblis merasa tertantang untuk menggelincirkan Barshisha dari ketaatannya. Iblis kemudian menyamar sebagai ahli ibadah lalu datang ke Kuil Barshisha. Iblis bertamu menginap di tempat Barshisha selama beberapa waktu.

Selama bersama Barshisha, Iblis berpura-pura melaksanakan ibadah tanpa henti selama 40 hari. Barshisha pun merasa kagum dengan ibadah Iblis. Lalu Iblis mengajarkannya doa untuk mengobati kesembuhan dengan tujuan mengganggu ibadah Barshisha.

Pada suatu hari, Iblis menggangu seorang gadis hingga jatuh sakit. Gadis tersebut lantas dibawa keluarganya mendatangi Barshisha. Barshisha pun berdoa dengan doa yang diajarkan iblis sebelumnya.

Berkat doa tersebut, gadis itu sembuh. Tanpa sengaja, tubuh gadis itu terbuka, lalu Iblis membisiki Barshisha untuk menggaulinya lalu bertaubat. Setan pun berhasil menggoda Barshisha hingga gadis itu itu mengandung.

Baca juga: Kisah Sedekah Saat Susah Diganti Harta Melimpah Ruah

Barshisha takut perbuatannya diketahui oleh saudara gadis tersebut. Lalu Iblis mengarahkan untuk membunuh gadis tersebut lalu membuangnya di lereng gunung. Saudara gadis yang hamil ini pun menanyakan keadaan adiknya.

Perbuatan Barshisha Terbongkar

Barshisha berpura-pura menjawab bahwa gadis itu dibawa oleh setan dan ia tidak mampu melawannya. Namun iblis hadir di mimpi saudara perempuan itu selama tiga hari berturut-turut tentang kejadian adiknya dan Barshisha. Saudara-saudara si gadis pun menanyakan pada Barshisha namun ia tetap menyangkalnya.

Iblis lalu mendatangi saudara-saudara gadis itu dan memberitahukan kuburan adiknya. Lalu mereka mendatanginya dan mengetahui keadaan adiknya. Kemudian mereka pulang dan mengabarkan apa yang sebenarnya terjadi.

Baca juga: Kisah Pencuri Bertaubat: Meninggalkan yang Haram Diganti dengan yang Halal

Akhir Hidup Barshisha

Tanpa bisa mengelak lagi, Barshisha akhirnya mengakui perbuatannya. Ia kemudian dihadapkan ke pengadilan untuk mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatan yang dilakukannya.

Pengadilan memutuskan ia dijatuhi hukuman mati. Saat berada di tempat hukuman mati dilaksanakan, iblis datang dan menawarkan bantuan untuk menyelamatkannya. Syaratnya, Barshisha harus mau sujud kepadanya sebanyak satu kali.

Barshisha menuruti perintah iblis tersebut, Iblis lantas berlepas tangan setelah Barshisha menuruti perintahnya. Hukuman mati tetap dilaksanakan. Barshisha pun akhirnya mati dalam keadaan kufur karena telah bersujud kepada Iblis.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Kendala Serius dalam Proses Pelunasan Haji Khusus 2026, Ribuan Jamaah Terhambat Bayar
Kendala Serius dalam Proses Pelunasan Haji Khusus 2026, Ribuan Jamaah Terhambat Bayar
Aktual
7 Doa Minta Jodoh agar Mendapat Pasangan Terbaik Lengkap dengan Artinya
7 Doa Minta Jodoh agar Mendapat Pasangan Terbaik Lengkap dengan Artinya
Doa dan Niat
Amalan Sederhana, Pahala Luar Biasa! Ketahui Cara Menjawab Adzan yang Benar
Amalan Sederhana, Pahala Luar Biasa! Ketahui Cara Menjawab Adzan yang Benar
Doa dan Niat
Biaya Haji 2026 Disetujui Prabowo, Ini Rincian Bipih yang Harus Dibayar Jemaah Per Embarkasi
Biaya Haji 2026 Disetujui Prabowo, Ini Rincian Bipih yang Harus Dibayar Jemaah Per Embarkasi
Aktual
Kader Muda NU Desak Hentikan Kesewenang-wenangan di PBNU, Tegaskan Ketaatan pada Kiai Sepuh
Kader Muda NU Desak Hentikan Kesewenang-wenangan di PBNU, Tegaskan Ketaatan pada Kiai Sepuh
Aktual
Doa Cepat Hamil dan Memiliki Keturunan: Arab, Latin, dan Artinya
Doa Cepat Hamil dan Memiliki Keturunan: Arab, Latin, dan Artinya
Doa dan Niat
Niat Shalat Jenazah Laki-laki dan Perempuan: Lengkap Arab, Latin, Artinya
Niat Shalat Jenazah Laki-laki dan Perempuan: Lengkap Arab, Latin, Artinya
Doa dan Niat
Menteri Haji dan Umrah Lantik Pejabat Baru, Siap Perkuat Penyelenggaraan Haji 2026
Menteri Haji dan Umrah Lantik Pejabat Baru, Siap Perkuat Penyelenggaraan Haji 2026
Aktual
Jaringan GUSDURian Ajukan Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Aktivis yang Dijerat UU ITE
Jaringan GUSDURian Ajukan Jadi Penjamin Penangguhan Penahanan Aktivis yang Dijerat UU ITE
Aktual
Niat, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh 4, 5, 6 Desember 2025
Niat, Tata Cara, dan Waktu Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh 4, 5, 6 Desember 2025
Doa dan Niat
Khutbah Jumat: Pentingnya Kejujuran dalam Kehidupan Seorang Muslim
Khutbah Jumat: Pentingnya Kejujuran dalam Kehidupan Seorang Muslim
Doa dan Niat
Khutbah Jumat Singkat: Pelajaran Berharga Dari Bencana Banjir di Sumatera
Khutbah Jumat Singkat: Pelajaran Berharga Dari Bencana Banjir di Sumatera
Aktual
Siswa MAN 1 Bandar Lampung Raih Penghargaan dari NASA atas Temuan Celah Keamanan Siber'
Siswa MAN 1 Bandar Lampung Raih Penghargaan dari NASA atas Temuan Celah Keamanan Siber"
Aktual
Taubat Nasuha: Pengertian, Syarat, dan Cara Melaksanakannya dalam Islam
Taubat Nasuha: Pengertian, Syarat, dan Cara Melaksanakannya dalam Islam
Doa dan Niat
Sholat Jamak dalam Situasi Bencana: Panduan Lengkap Berdasarkan Hadis Rasulullah SAW
Sholat Jamak dalam Situasi Bencana: Panduan Lengkap Berdasarkan Hadis Rasulullah SAW
Doa dan Niat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com