Penulis
KOMPAS.com - Berhubungan suami istri termasuk ibadah yang sangat dianjurkan untuk suami istri. Dalam hubungan suami istri terdapat pahala bagi siapa yang sudah berhak melakukannya karena adanya ikatan pernikahan.
Sebelum melakukan hubungan suami istri, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Islam mengatur bagaimana doa dan adam dalam melakukan hubungan suami istri. Berikut penjelasan lengkapnya.
Baca juga: Benarkah Hubungan Suami Istri pada Malam Jumat Termasuk Sunnah Rasul? Ini Penjelasannya
Sebagai bagian dari ibadah, maka berhubungan suami istri hendaknya diniatkan untuk beribadah. Hubungan suami istri bernilai sedekah sebagaimana disampaikan dalam hadits Rasulullah SAW.
وَفِى بُضْعِ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ ». قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ أَيَأْتِى أَحَدُنَا شَهْوَتَهُ وَيَكُونُ لَهُ فِيهَا أَجْرٌ قَالَ « أَرَأَيْتُمْ لَوْ وَضَعَهَا فِى حَرَامٍ أَكَانَ عَلَيْهِ فِيهَا وِزْرٌ فَكَذَلِكَ إِذَا وَضَعَهَا فِى الْحَلاَلِ كَانَ لَهُ أَجْرٌ »
Artinya: “Hubungan badan antara kalian (dengan isteri atau hamba sahaya kalian) adalah sedekah. Para sahabat lantas ada yang bertanya pada Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam, ‘Wahai Rasulullah, apakah dengan kami mendatangi istri kami dengan syahwat itu mendapatkan pahala?’ Beliau menjawab, ‘Bukankah jika kalian bersetubuh pada yang haram, kalian mendapatkan dosa. Oleh karenanya jika kalian bersetubuh pada yang halal, tentu kalian akan mendapatkan pahala.’” (H.R. Muslim).
Baca juga: Panduan Mandi Wajib: Niat, Tata Cara, dan Sunnah-sunnahnya
Selain niat yang lurus, Islam menganjurkan untuk membaca doa terlebih dahulul sebelum melakukan hubungan suami istri. Berikut doa yang dianjurkan untuk dibaca yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dalam hadits yang diriwayatkan Imam Bukhari dan Imam Muslim.
Arab:
بِاسْمِ اللَّهِ ، اللَّهُمَّ جَنِّبْنَا الشَّيْطَانَ ، وَجَنِّبِ الشَّيْطَانَ مَا رَزَقْتَنَا
Latin:
Bismillah Allahumma jannibnaasy syaithoona wa jannibisy syaithoona maa razaqtanaa.
Artinya:
Dengan (menyebut) nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari (gangguan) setan dan jauhkanlah setan dari rezki yang Engkau anugerahkan kepada kami.
Baca juga: Tata Cara Mandi Wajib Setelah Berhubungan Suami Istri
Ada adab-adab yang harus diperhatikan sebelum melakukan hubungan suami istri. Berikut adab-adab yang harus diperhatikan:
- Diniatkan untuk beribadah kepada Allah
- Berdoa sebelum melakukan hubungan suami istri
- Dimulai dengan pemanasan atau cumbuan
- Boleh berhubungan suami istri dari arah manapun asalkan tidak pada duburnya
- Tidak boleh berhubungan suami istri saat istri sedang haid.
Baca juga: Apakah Mandi Wajib dan Mandi Junub Berbeda? Begini Jawabannya
Setelah berhubungan suami istri, hendaknya mengucapkan hamdalah sebagai tanda bersyukur atas nikmat yang diberikan berupa pasangan dan nikmat bisa menyalurkan syahwat dengan halal.
Selain itu, bila hendak melakukan hubungan lagi, disunnahkan untuk melaksanakan wudhu terlebih dahulu seperti halnya wudhu untuk shalat.
Bila hajat sudah selesai, diwajibkan untuk melakukan mandi wajib. Bila hubungan suami istri dilakukan di malam hari, boleh menunda mandi wajib sampai masuknya waktu shalat Subuh.
Baca juga: Doa Sebelum dan Sesudah Berhubungan Intim dalam Islam: Panduan Lengkap untuk Suami Istri
Hubungan suami istri bukan hanya sekedar untuk memuaskan nafsu semata. Lebih dari itu, hubungan suami istri adalah bentuk ibadah yang mengandung kenikmatan dalam Islam. Hubungan suami istri bernilai sedekah.
Selain itu, hubungan suami istri termasuk memberikan nafkah batin bagi istri. Aktivitas ini dapat menjaga keharmonisan dalam rumah tangga.
Dalam berhubungan suami istri, doa dan adab sebelum berhubungan suami istri patut diperhatikan. Ketika suami istri melaksanakan doa dan adab dalam berhubungan suami istri, maka keberkahan akan datang. Hubungan tersebut juga bernilai ibadah dan sedekah.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang