KOMPAS.com-Sedekah merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Rasulullah SAW menekankan pentingnya berbagi rezeki kepada sesama dalam berbagai kesempatan, karena sedekah menjadi bukti keimanan, kebaikan hati, dan wujud kepedulian sosial seorang muslim.
Salah satu bentuk sedekah yang memiliki keutamaan istimewa adalah sedekah subuh, yakni amalan yang dilakukan pada waktu setelah shalat subuh.
Baca juga: Al Kalimatut Thayyibatu Shadaqah: Ucapan Baik yang Bernilai Sedekah dalam Islam
Dilansir dari laman Baznas, sedekah ini dipercaya memiliki nilai spiritual tinggi karena dilakukan pada waktu yang penuh keberkahan.
Rasulullah SAW bersabda:
“Sedekah itu tidaklah mengurangi harta. Tidaklah Allah memutuskan tali seseorang yang memberi sedekah subuh sebelum ia beranjak dari tempat shalatnya, melainkan Allah akan menambah keberkahan dalam harta, keluarga, dan umurnya.” (HR. Muslim)
Hadis ini menjelaskan bahwa sedekah tidak membuat harta berkurang, justru menambah keberkahan dalam kehidupan seseorang, baik dalam rezeki maupun kesehatan.
Sedekah subuh memiliki keistimewaan sebagai sarana penghapus dosa. Rasulullah SAW bersabda:
“Sesungguhnya di waktu subuh adalah waktu yang paling utama untuk bersedekah. Karena pada waktu itu, malaikat berdiri di pintu-pintu masjid untuk mencatat orang-orang yang memberi sedekah.” (HR. Ahmad)
Hadis ini menegaskan bahwa malaikat mencatat setiap sedekah yang dilakukan di waktu subuh, sehingga menjadi amalan yang sangat utama di sisi Allah SWT.
Baca juga: Kisah Sedekah Dua Potong Roti: Jangan Remehkan Amalan Sederhana
Sedekah subuh juga menjadi pelindung bagi harta dan keluarga dari berbagai bencana dan kesulitan. Rasulullah SAW bersabda:
“Lindungi harta-hartamu dengan bersedekah, dan lindungilah anak-anakmu dengan shalat subuh.” (HR. Ahmad)
Dengan bersedekah, seorang muslim tidak hanya membantu orang lain, tetapi juga menjaga dirinya dari musibah dan bahaya yang mungkin datang tanpa disadari.
Salah satu hikmah terbesar dari sedekah subuh adalah membersihkan hati dari sifat tamak dan cinta berlebihan terhadap harta. Dengan memberi di awal hari, seorang muslim melatih dirinya untuk ikhlas, tidak bergantung pada materi, dan menumbuhkan rasa syukur atas rezeki yang diberikan Allah SWT.
Sedekah subuh juga menjadi sarana memperkuat hubungan sosial dalam masyarakat. Melalui kebiasaan berbagi di pagi hari, umat Islam diajak untuk lebih peka terhadap kebutuhan orang lain, menumbuhkan solidaritas, serta membantu mengurangi kesenjangan sosial.
Baca juga: Fatwa MUI: Dana Zakat, Infak, dan Sedekah Kini Bisa untuk Iuran BPJS Ketenagakerjaan
Tujuan utama dari setiap sedekah adalah meraih keridhaan Allah SWT. Dengan bersedekah subuh secara rutin, seorang muslim menunjukkan ketaatan dan kepatuhan kepada perintah Allah. Amalan ini menjadi jalan untuk mendapatkan keberkahan hidup di dunia dan pahala abadi di akhirat.
Meskipun terlihat sederhana, sedekah subuh adalah amalan besar di sisi Allah SWT. Dilakukan dengan keikhlasan dan ketulusan hati, sedekah ini mampu membuka pintu rezeki, menghapus dosa, dan mendatangkan keberkahan yang luas.
Rasulullah SAW mengajarkan bahwa waktu subuh adalah saat terbaik untuk memohon ampunan dan berbagi kebaikan. Oleh karena itu, biasakanlah menyisihkan sebagian kecil rezeki di waktu subuh sebagai bentuk syukur dan rasa cinta kepada sesama.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang