KOMPAS.com - Niat mandi taubat adalah niat yang diucapkan ketika seseorang melakukan mandi taubat. Secara bahasa, taubat artinya kembali.
Secara istilah, taubat adalah kembali kepada Allah setelah melakukan kesalahan, dosa, atau kekafiran.
Mandi taubat dilakukan ketika seseorang hendak bertaubat. Tujuannya adalah membersihkan diri baik jasmani maupun rohani. Selain itu, mandi taubat dilakukan agar taubat yang dilakukan semakin mantap.
Baca juga: Doa Taubat Nabi Adam AS: Arab, Latin, dan Artinya
Taubat diperintahkan Allah SWT bagi orang-orang yang tersesat dan melakukan berbagai kesalahan dan kemaksiatan.
“Wahai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubat yang semurni-murninya. Mudah-mudahan Tuhanmu akan menghapus kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai pada hari ketika Allah tidak menghinakan Nabi dan orang-orang yang beriman bersamanya…” (Q.S. At Tahrim: 8).
Sementara Rasulullah SAW bersabda: "Setiap individu dari keturunan Adam pasti pernah melakukan kesalahan, dan orang yang terbaik adalah yang melakukan kesalahan namun kembali berbuat baik melalui taubat." (H.R. At Tirmidzi dan Ibnu Majah).
Baca juga: Bacaan Doa Sholat Taubat: Lengkap Teks Arab, Latin, dan Artinya
Adapun niat mandi taubat adalah sebagai berikut:
Arab:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِتَوْبَةِ عَنْ جَمِيْعِ الذُّنُوْبِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Latin:
Nawaitul ghusla littaubati 'an jami 'idz dzunuubi lillaahi ta'aala.
Artinya:
Aku berniat mandi taubat dari segala dosa kepada Allah Ta'ala.
Baca juga: Tata Cara Sholat Taubat: Bacaan Niat, Doa, dan Waktu Pelaksanaannya
Tata cara mandi taubat sama dengan tata cara mandi wajib, yaitu:
1. Mencuci tangan sebanyak tiga kali
2. Membersihkan kemaluan dan kotoran lain yang ada dengan tangan kiri
3. Mencuci tangan setelah membersihkan kemaluan dan kotoran lain dengan sabun atau menggosokkannya ke tanah
4. Berwudhu dengan sempurna seperti halnya wudhu untuk sholat
5. Mengguyur air ke kepala sebanyak tiga kali hingga pangkal rambut disertai dengan membaca niat saat awal mengguyurkan air
6. Mengguyur seluruh badan dimulai dari sebelah kanan sebanyak tiga kali dilanjutkan sebelah kiri tiga kali.
Baca juga: Doa Sayyidul Istighfar: Lengkap dengan Teks Arab, Latin, dan Artinya
Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Abu Daud, At Tirmidzi, Rasulullah pernah memerintahkan Qois bin ‘Ashim untuk mandi ketika masuk Islam.
Adapun bagi orang-orang yang melakukan dosa-dosa besar, tidak ada dasar yang kuat untuk melakukannya. Tetapi bisa dilakukan untuk memperkuat niat taubat yang sudah tertanam dalam hati.
Syarat agar taubat diterima adalah:
1. Benar-benar menyesal atas dosa yang telah dilakukan
2. Berhenti dari dosa dan kemaksiatan yang pernah dilakukan
3. Berniat untuk tidak lagi mengurangi dosa dan kesalahan
4. Bila berkaitan dengan hak sesama manusia, harus meminta maaf kepada yang didzalimi
5. Bila terkait dengan harta benda, harus dikembalikan atau diminta keikhlasannya.
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!