KOMPAS.com-Ketika berada di tempat wudhu, seperti di masjid atau mushala, biasanya seseorang akan menjumpai banyak orang lain yang sedang berwudhu atau bersiap melaksanakannya.
Dalam suasana seperti itu, percakapan ringan terkadang muncul secara spontan dan sulit dihindari.
Kondisi ini kemudian menimbulkan pertanyaan, apakah diperbolehkan berbicara saat berwudhu?
Baca juga: 6 Rukun Wudhu yang Wajib Dipenuhi untuk Menyempurnakan Ibadah Sholat
Dilansir dari laman Kemenag, para ulama telah membahas hal ini secara khusus dalam tema adab dan sunnah wudhu, yakni hal-hal yang sebaiknya diperhatikan oleh seorang muslim ketika berwudhu.
Salah satu ulama yang menjelaskan adab tersebut adalah Syekh Ibnu Mazah Al-Hanafi.
Menurut dia, ada sejumlah adab yang perlu dijaga saat berwudhu, salah satunya adalah tidak berbicara.
Syekh Ibnu Mazah Al-Hanafi menyebutkan:
وَمِنَ ٱلْأَدَبِ أَنْ لَا يَتَكَلَّمَ فِيهِ بِكَلَامِ ٱلنَّاسِ
Artinya: “Dan sebagian dari adab wudhu adalah tidak berbicara.”
(Al-Muhith al-Burhani, Beirut: Darul Kutubil Ilmiyah, 2004, juz I, hlm. 48).
Sementara itu, Imam An-Nawawi dalam Al-Majmu Syarah al-Muhadzdzab juga membahas hal serupa.
Dia menegaskan bahwa di antara sunnah wudhu adalah menjaga kekhusyukan dengan tidak berbicara tanpa keperluan.
وَأَنْ لَا يَتَكَلَّمَ فِيهِ لِغَيْرِ حَاجَةٍ
Artinya: “Dan agar tidak berbicara di dalam wudhu kecuali jika ada kebutuhan.”
(Al-Majmu Syarah al-Muhadzdzab, Jeddah: Maktabah Al-Irsyad, juz I, hlm. 489).
Baca juga: Tertidur Saat Khutbah Jumat, Apakah Harus Mengulang Wudhu? Simak Penjelasannya
Imam An-Nawawi juga menambahkan bahwa sebagian ulama berpendapat, berbicara saat berwudhu atau mandi wajib hukumnya makruh.
Namun tingkat makruhnya tidak sampai makruh tahrim (makruh yang mendekati haram), melainkan lebih utama jika dihindari.
Pandangan ini sejalan dengan keterangan Syekh Abdul Aziz Al-Malibari dalam Fathul Muin (Beirut: Daru Ibnu Hazm, 2004, hlm. 57).
Dia menjelaskan bahwa berbicara ketika berwudhu sebaiknya ditinggalkan kecuali untuk hal penting, seperti zikir atau menjawab salam.
Dengan demikian, berbicara ketika sedang berwudhu tidak membatalkan wudhu dan diperbolehkan jika ada kebutuhan mendesak.
Namun, seseorang yang berbicara saat wudhu tidak akan memperoleh keutamaan wudhu secara sempurna, karena salah satu sunnahnya adalah menjaga diri dari percakapan yang tidak perlu.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang