Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekening Tabungan Haji BSI Tumbuh 13,51 Persen, Capai 6,33 Juta hingga Juli 2025

Kompas.com - 13/08/2025, 21:30 WIB
Khairina

Editor


KOMPAS.com-Direktur Sales & Distribution PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Anton Sukarna menyampaikan jumlah rekening tabungan haji meningkat 13,51 persen sejak awal tahun hingga Juli 2025.

Anton mengatakan, terdapat tambahan lebih dari 750 ribu rekening baru sejak Januari, sehingga jumlah rekening tabungan haji naik dari 5,57 juta pada akhir 2024 menjadi 6,33 juta pada Juli 2025.

“Pertumbuhan NoA tabungan haji kami dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2025 naik terus trennya,” ujar Anton di Jakarta, Rabu (13/8/2025), seperti ditulis Antara.

Baca juga: CEO Danantara Tinjau Lahan Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekkah

Sebelum BSI terbentuk pada 2021 melalui merger PT Bank BRI Syariah Tbk, PT Bank Syariah Mandiri, dan PT Bank BNI Syariah, jumlah rekening haji pada 2019 tercatat sebanyak 3,6 juta.

Angka tersebut naik menjadi 4,38 juta rekening saat BSI berdiri pada 2021, dan kini mencapai 6,33 juta rekening.

“Kenaikannya sekitar 2 juta rekening dalam empat tahun terakhir,” katanya.

Anton menambahkan, kenaikan rekening tabungan haji sejalan dengan peningkatan nasabah yang mendaftar haji reguler.

Jumlah pendaftar haji reguler di BSI naik hampir 23 persen secara tahunan, dari 142.759 calon jemaah pada 2023 menjadi 184.623 calon jemaah pada 2024.

Baca juga: Menag: Transisi Penuh Penyelenggaraan Haji ke BP Haji Tunggu Payung Hukum

Berdasarkan data Kementerian Agama, jumlah calon jemaah haji Indonesia dalam daftar tunggu saat ini mencapai 5,2 juta orang dengan masa tunggu 16–36 tahun, bergantung wilayah pendaftaran.

Dari jumlah tersebut, 62,70 persen atau sekitar 3,2 juta orang merupakan nasabah BSI.

Anton mengimbau masyarakat yang berniat menunaikan haji untuk mempersiapkan diri sedini mungkin, termasuk dana keberangkatan.

Ia mengingatkan, biaya haji berpotensi naik setiap tahun seiring inflasi dan fluktuasi nilai tukar.

“Masa tunggu haji yang panjang harus dipersiapkan dengan menabung dana pelunasan haji, agar 15–25 tahun mendatang dananya sudah siap,” ujarnya.

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke