Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Hadis tentang Kebersihan dan Kesehatan dalam Islam, dari Siwak hingga Pola Makan Seimbang

Kompas.com - 12/10/2025, 13:53 WIB
Khairina

Editor

KOMPAS.com-Kebersihan dan kesehatan memiliki posisi penting dalam ajaran Islam.

Agama ini tidak hanya menekankan ibadah ritual, tetapi juga mengatur perilaku hidup bersih dan sehat sebagai bentuk penghambaan kepada Allah SWT.

Berbeda dari sebagian tradisi spiritual yang menelantarkan perawatan diri demi mencapai kesucian batin, Islam justru menjadikan kebersihan fisik sebagai bagian dari ibadah.

Baca juga: Sholat Sunnah Wudhu: Dalil, Keutamaan, dan Tata Cara Lengkap Berdasarkan Hadis Sahih

Kebersihan dalam Islam

Menjaga kebersihan tidak sekadar anjuran moral, melainkan kewajiban bagi setiap Muslim.

Seorang Muslim diwajibkan berada dalam keadaan suci saat beribadah, termasuk dengan berwudhu, mandi wajib, dan membersihkan diri setelah buang hajat.

Hal ini menunjukkan bahwa Islam memandang kebersihan sebagai syarat sah ibadah sekaligus cermin keimanan.

Pentingnya Perawatan Diri

Selain kebersihan tubuh, Islam juga menekankan pentingnya kebersihan gigi, kuku, dan lingkungan sekitar.

Banyak hadis menegaskan keutamaan menjaga kesehatan jasmani karena tubuh yang sehat membuat seorang Muslim mampu beribadah dan berkontribusi lebih baik bagi masyarakat.

Dilansir dari About Islam, Rasulullah SAW bersabda bahwa “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah.”

1. Kebersihan adalah Bagian dari Iman

Rasulullah SAW bersabda,

“Kebersihan adalah separuh dari iman.” (HR. Muslim)

Hadis ini menegaskan bahwa kebersihan bukan sekadar kebiasaan, tetapi bagian dari keyakinan dan kesempurnaan iman seorang Muslim.

Baca juga: Hukum Makan dan Minum Sambil Berdiri dalam Islam, Lengkap dengan Dalil Hadis

2. Menyikat Gigi dengan Siwak

Aisyah RA meriwayatkan bahwa Nabi SAW bersabda,

“Siwak (kayu pembersih gigi) membersihkan mulut dan membuat Allah ridha.” (HR. An-Nasa’i dan Ibnu Khuzaimah, disahihkan Al-Albani)

Abu Hurairah RA juga meriwayatkan sabda Rasulullah SAW,

“Seandainya tidak memberatkan umatku, niscaya aku perintahkan mereka untuk bersiwak setiap kali sholat.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dari hadis tersebut, Islam mendorong umatnya menjaga kebersihan mulut sebagai bagian dari ibadah dan kesehatan.

3. Kebersihan Pribadi Termasuk Fitrah

Rasulullah SAW bersabda,

“Lima hal termasuk fitrah (sifat alami manusia): khitan, mencukur rambut kemaluan, memotong kuku, dan merapikan kumis.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadis ini menjelaskan bahwa perawatan diri merupakan bagian dari fitrah manusia yang diajarkan Islam sejak awal.

Baca juga: 9 Jenis Pernikahan yang Dilarang dalam Islam Lengkap dengan Dalil Alquran dan Hadis

4. Mandi dan Berhias di Hari Jumat

Rasulullah SAW bersabda,

“Barang siapa mandi pada hari Jumat, bersuci dengan sempurna, memakai pakaian terbaik, memakai wewangian, lalu berangkat ke masjid tanpa berbicara sia-sia, maka diampuni dosanya antara Jumat itu dan Jumat sebelumnya.” (HR. Ibnu Majah, disahihkan Al-Albani)

Hadis ini mengajarkan bahwa kebersihan dan kerapian juga bagian dari etika sosial dalam beribadah.

5. Menjaga Kebersihan Lingkungan

Rasulullah SAW memperingatkan,

“Waspadalah terhadap tiga hal yang menyebabkan laknat: buang air di tempat teduh, di jalan umum, atau di sumber air.” (HR. Abu Dawud, dinilai hasan oleh Al-Albani)

Dalam hadis lain, beliau bersabda,

“Menyingkirkan sesuatu yang berbahaya dari jalan adalah sedekah.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Dua hadis ini menegaskan pentingnya kebersihan lingkungan sebagai bentuk kepedulian sosial dan ibadah.

6. Anjuran Berobat dan Menjaga Kesehatan

Rasulullah SAW bersabda,

“Berobatlah, karena Allah tidak menurunkan penyakit kecuali menurunkan pula obatnya, kecuali satu penyakit, yaitu tua.” (HR. Abu Dawud, disahihkan Al-Albani)

Islam memandang pengobatan sebagai bentuk ikhtiar dan ketaatan terhadap perintah Allah untuk menjaga kesehatan.

7. Mukmin yang Kuat Lebih Dicintai Allah

Rasulullah SAW bersabda,

“Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai Allah daripada mukmin yang lemah.
Bersemangatlah terhadap hal yang bermanfaat bagimu, mintalah pertolongan kepada Allah, dan jangan berputus asa.” (HR. Muslim)

Hadis ini menekankan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental untuk menjadi Muslim yang produktif.

Baca juga: 5 Ibadah Menghadap Kiblat Selain Sholat, Lengkap dengan Dalil Hadis

8. Larangan Makan Berlebihan

Rasulullah SAW bersabda,

“Tidak ada wadah yang lebih buruk diisi oleh manusia selain perutnya.
Cukuplah beberapa suap makanan untuk menegakkan punggungnya.
Jika harus makan lebih banyak, maka sepertiga untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga untuk udara.” (HR. Ahmad dan At-Tirmidzi, disahihkan Al-Albani)

Hadis ini menegaskan pentingnya menjaga pola makan seimbang sebagai bagian dari hidup sehat dalam Islam.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com