KOMPAS.com - Arwah gentayangan adalah arwah yang berkeliaran di dunia dan menampakkan diri pada orang-orang di sekitarnya. Sebagian Masyarakat percaya akan adanya hal seperti ini.
Secara Bahasa, arwah adalah kata jamak dari ruh. Berarti arwah gentayangan adalah ruh-ruh manusia yang sudah meninggal berkeliaran di dunia.
Keyakinan masyarakat akan adanya arwah gentayangan ini menyebar dari cerita-cerita yang menyebutkan bertemu dengan arwah di fulan dan fulanan. Atau di suatu bangunan melihat orang yang sudah lama meninggal.
Lantas bagaimana Islam memandang fenomena ini? Berikut pembahasannya.
Baca juga: Bacaan Doa Sholat Jenazah Laki-laki Lengkap dengan Tata Cara sholatnya
Pemahaman mansuai akan ruh atau arwah itu sangat sedikit. Hal ini ditegaskan Allah SWT dalam Al Quran surat Al Isra’ ayat 85.
وَيَسْـَٔلُونَكَ عَنِ ٱلرُّوحِ ۖ قُلِ ٱلرُّوحُ مِنْ أَمْرِ رَبِّى وَمَآ أُوتِيتُم مِّنَ ٱلْعِلْمِ إِلَّا قَلِيلًا
Artinya: “Dan mereka bertanya kepadamu tentang roh. Katakanlah: ‘Roh itu termasuk urusan Tuhan-ku, dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit’.”
Dalam tafasir As Sa’di disebutkan bahwa ruh yang merupakan perkara yang tersembunyi yang tidak setiap orang mengetahuinya secara baik mengenai sifat dan keadaannya. Pertanyaan mengenai ruh adalah pertanyaan yang tidak berfaidah atau membawa manfaat.
Baca juga: Niat dan Doa Sholat Jenazah Perempuan: Teks Arab, Latin, dan Artinya
Tempat ruh manusia yang sudah meninggal itu di alam barzakh atau alam kubur. Barzakh sendiri artinya batas pemisah antara kehidupan dunia dan akhirat.
حَتَّى إِذَا جَاء أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ . لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحاً فِيمَا تَرَكْتُ كَلَّا إِنَّهَا كَلِمَةٌ هُوَ قَائِلُهَا وَمِن وَرَائِهِم بَرْزَخٌ إِلَى يَوْمِ يُبْعَثُونَ
Artinya: “(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: “Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia). agar aku berbuat amal yang shaleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja, dan di hadapan mereka ada barzakh (dinding) sampai hari mereka dibangkitkan”.” (Q.S. Al Mukminun: 99-100)
Dalam tarsir Al Wajiz, Prof. Dr. Wahbah Az Zuhaili menyatakan orang yang sudah meninggal tidak akan pernah bisa kembali ke dunia sampai hari kiamat.
Sementara dalam Tafsir As Sa’di dijelaskan Di alam barzakh (alam kubur), orang-orang yang taat (kepada Allah) akan menikmati keadaan yang nikmat. Sedangkan orang-orang yang bermaksiat akan didera siksa sejak kematian mereka sampai hari mereka dibangkitkan.
Baca juga: Tata Cara Menghadiahkan Surat Al Fatihah untuk Orang Meninggal
Lantas bagaimana kesaksian orang yang bisa melihat arwah orang yang sudah meninggal? Apakah itu dusta atau memang benar-benar terjadi?
Mengenai adanya penampakan orang yang sudah meninggal, maka bisa jadi itu adalah jin qarin yang menyerupakan diri dengan orang yang sudah meninggal.
Mengapa jin ini mengetahui betul kehidupan orang yang sudah meninggal dan bisa menceritakannya? Karena jin tersebut selalu mengikuti orang tersebut sehingga mengetahui semua yang terjadi saat orang tersebut masih hidup.
ليس منكم من أحد إلا وقد وكل به قرينه من الشياطين
Artinya: “Tidak seorang pun dari kalian kecuali telah disertakan baginya seorang qarin (teman) dari kalangan setan." (H.R. Baihaqi).
Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini