Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

31 Tahun KCBI, Hartati Murdaya dan Menteri Agama Satu Panggung Bicara Indonesia Maju

Kompas.com - 19/08/2025, 08:22 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com – Keluarga Cendekiawan Buddhis Indonesia (KCBI) merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-31 pada Senin (18/8/2025) di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Perayaan bertema “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” ini menghadirkan Pendiri sekaligus Ketua Dewan Pembina KCBI, Hartati Murdaya, serta Menteri Agama RI Nasaruddin Umar.

Ketua Umum KCBI YM Bhikkhu Dhammavuddho Thera dalam sambutannya menegaskan bahwa KCBI sejak awal berdiri berkomitmen mendorong cendekiawan Buddhis untuk berperan aktif dalam pembangunan bangsa.

Baca juga: Pemerintah Akan Bangun Gedung Ikonik Dana Umat 40 Lantai di Bundaran HI Jakarta

“Semangat umat Buddha mengabdi bagi bangsa dan negara, seperti dicetuskan oleh Ibu Hartati Murdaya 31 tahun lalu, kini telah menyebar ke seluruh Indonesia,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Menag Tekankan Pentingnya Kerukunan

Dalam keynote speech-nya, Menteri Agama Nasaruddin Umar memberikan apresiasi atas kontribusi umat Buddha dalam menjaga keharmonisan bangsa.

“Kalau cinta melekat di dalam diri setiap orang, maka apapun akan terlihat indah. Tidak ada artinya pembangunan apapun kalau tidak rukun,” tutur Menag.

Ia menegaskan bahwa kerukunan antarumat beragama menjadi kunci keberhasilan pembangunan nasional.

Pesan Hartati Murdaya untuk Indonesia

Hartati Murdaya dalam pesannya mengingatkan pentingnya solidaritas sosial.

“KCBI mengajak semua umat muda dan saudara sebangsa supaya yang kuat membantu yang lemah. Kita berada di persimpangan jalan akibat tantangan global dan perubahan teknologi. Mari kita berdoa Indonesia selamat, jaya, tetap maju dan bahagia,” ucapnya.

Baca juga: Raja Salman Ucapkan Selamat HUT ke-80 RI kepada Presiden Prabowo Subianto

Perayaan HUT ke-31 KCBI ditutup dengan sesi sambung rasa, foto bersama, dan makan malam bersama. Acara berlangsung hangat sekaligus menjadi momentum meneguhkan peran cendekiawan Buddhis dalam perjalanan bangsa.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Cak Imin Siapkan Audit Nasional Pesantren Tua: Banyak Bangunan Lapuk, Usia di Atas 100 Tahun
Cak Imin Siapkan Audit Nasional Pesantren Tua: Banyak Bangunan Lapuk, Usia di Atas 100 Tahun
Aktual
Surat An Nashr: Bacaan, Arti, Azbabun Nuzul, dan Kandungan Maknanya
Surat An Nashr: Bacaan, Arti, Azbabun Nuzul, dan Kandungan Maknanya
Doa dan Niat
Bacaan Doa Ketika Menempati Rumah Baru: Arab, Latin, dan Artinya
Bacaan Doa Ketika Menempati Rumah Baru: Arab, Latin, dan Artinya
Doa dan Niat
Taubatnya Seorang Pezina: Lebih Baik Dihukum di Dunia Daripada di Akhirat
Taubatnya Seorang Pezina: Lebih Baik Dihukum di Dunia Daripada di Akhirat
Doa dan Niat
Prediksi Idul Fitri 2026: Pemerintah dan Muhammadiyah Beri Tanggal Berbeda, Kapan Umat Akan Lebaran?
Prediksi Idul Fitri 2026: Pemerintah dan Muhammadiyah Beri Tanggal Berbeda, Kapan Umat Akan Lebaran?
Aktual
Niat dan Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Oktober 2025: Waktu Terbaik Menyucikan Hati
Niat dan Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Oktober 2025: Waktu Terbaik Menyucikan Hati
Doa dan Niat
Bacaan Doa untuk Ibu Hamil hingga Melahirkan : Arab, Latin, dan Artinya
Bacaan Doa untuk Ibu Hamil hingga Melahirkan : Arab, Latin, dan Artinya
Doa dan Niat
Kisah Pencuri Bertaubat: Meninggalkan yang Haram Diganti dengan yang Halal
Kisah Pencuri Bertaubat: Meninggalkan yang Haram Diganti dengan yang Halal
Doa dan Niat
12 Makanan Kesukaan Nabi Muhammad SAW, Patut Dicoba!
12 Makanan Kesukaan Nabi Muhammad SAW, Patut Dicoba!
Doa dan Niat
Doa Memohon Husnul Khotimah, Akhir Hidup yang Diridhai Allah SWT
Doa Memohon Husnul Khotimah, Akhir Hidup yang Diridhai Allah SWT
Aktual
Masjid Qiblatain di Madinah Kini Dibuka 24 Jam atas Perintah Raja Salman
Masjid Qiblatain di Madinah Kini Dibuka 24 Jam atas Perintah Raja Salman
Aktual
Doa Mohon Diperbaiki Urusan Dunia dan Akhirat: Arab, Latin, dan Artinya
Doa Mohon Diperbaiki Urusan Dunia dan Akhirat: Arab, Latin, dan Artinya
Doa dan Niat
Kemenag Siapkan Standar Bangunan Pesantren agar Tragedi Sidoarjo Tak Terulang
Kemenag Siapkan Standar Bangunan Pesantren agar Tragedi Sidoarjo Tak Terulang
Aktual
Keutamaan Surat Al-Fatihah: Induk Al-Qur’an yang Tiada Tanding
Keutamaan Surat Al-Fatihah: Induk Al-Qur’an yang Tiada Tanding
Doa dan Niat
3 Doa Nabi Daud AS: Meminta Kesabaran, Cinta, dan Meluluhkan Hati
3 Doa Nabi Daud AS: Meminta Kesabaran, Cinta, dan Meluluhkan Hati
Doa dan Niat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke