Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wudhu dalam Islam: Dalil, Tata Cara, Doa Lengkap, dan Rukun yang Harus Dipenuhi

Kompas.com - 19/11/2025, 20:00 WIB
Khairina

Editor

Sumber Antara, Kemenag

KOMPAS.com-Salah satu syarat sah sholat bagi umat Islam adalah berada dalam keadaan suci dari hadas kecil, yang diperoleh melalui wudhu.

Wudhu merupakan proses bersuci dengan membasuh anggota tubuh tertentu sebagai bentuk persiapan sebelum melaksanakan sholat.

Dalam ajaran Islam, seseorang yang menunaikan sholat tanpa wudhu tidak memenuhi syarat sah ibadah.

Baca juga: Hukum Berbicara saat Wudhu Menurut Ulama

Pada kondisi normal, sholat tanpa wudhu tidak diterima karena tidak sesuai ketentuan syariat.

Secara historis, wudhu disyariatkan pada malam Isra Mikraj bersamaan dengan perintah sholat.

Ibadah ini ditetapkan karena sholat adalah munajat kepada Allah, sehingga tubuh yang suci menjadi syarat utama.

Hal ini dijelaskan dalam kitab Busyral Karim bi Syarhi Masa’ilit Ta’lim karya Abdullah Bafadhal Al-Hadhrami (Beirut: Darul Fikr, 2012 M), Juz I, halaman 53.

Dalil Alquran dan Hadis tentang Kewajiban Wudhu

Kewajiban berwudhu ditegaskan dalam Al-Maidah ayat 6:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا قُمْتُمْ إِلَى الصَّلَاةِ فَاغْسِلُوا وُجُوهَكُمْ وَأَيْدِيَكُمْ إِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوا بِرُءُوسِكُمْ وَأَرْجُلَكُمْ إِلَى الْكَعْبَيْنِ

“Wahai orang yang beriman, bila kalian hendak shalat, basuhlah wajah kalian, tangan kalian hingga siku, usaplah kepala kalian, dan (basuhlah) kaki kalian hingga mata kaki.”

Selain ayat tersebut, kewajiban wudhu ditegaskan dalam beberapa hadis.
Sabda Nabi SAW dalam riwayat Imam Muslim menyatakan:

لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةً بِغَيْرِ طَهُورٍ
“Allah tidak menerima shalat tanpa bersuci.” (HR Muslim)

Hadis lain riwayat Imam Bukhari dan Muslim juga menegaskan hal serupa:

لَا يَقْبَلُ اللَّهُ صَلَاةَ أَحَدِكُمْ إذَا أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ
“Allah tidak menerima shalat salah seorang kamu bila berhadats sampai ia berwudhu.” (HR Bukhari dan Muslim)

Baca juga: 5 Hal yang Membatalkan Wudhu Menurut Mazhab Syafi’i

Rukun Wudhu yang Harus Dipenuhi

Para ulama menjelaskan bahwa wudhu dianggap sah jika memenuhi enam rukun berikut:

1. Niat

Niat dilakukan dalam hati bersamaan dengan membasuh wajah.
Beberapa lafal niat wudhu di antaranya:

نَوَيْتُ رَفْعَ الحَدَثِ لِلهِ تَعَالَى
نَوَيْتُ فَرْضَ الوُضُوْءِ لِلهِ تَعَالَى
نَوَيْتُ الوُضُوْءَ لِلهِ تَعَالَى
نَوَيْتُ الطَّهَارَةَ عَنِ الحَدَثِ لِلهِ تَعَالَى

2. Membasuh wajah

Batas wajah secara vertikal adalah dari tempat tumbuh rambut hingga dagu bagian bawah.
Secara horizontal, batasnya adalah antara kedua telinga.

3. Membasuh kedua tangan hingga siku

Air harus mengenai seluruh permukaan tangan, termasuk sela jari dan kulit di bawah kuku.

4. Mengusap sebagian kepala

Minimalnya adalah air mengenai sebagian kecil kepala atau sehelai rambut yang berada di area kepala.

5. Membasuh kedua kaki hingga mata kaki

Seluruh bagian kaki, termasuk kuku dan rambut, wajib terbasuh.

6. Tertib

Anggota wudhu dikerjakan berurutan sesuai susunan syariat.

Baca juga: 8 Keutamaan dan Manfaat Wudhu dalam Islam

Sunnah Wudhu Lengkap

Berikut sunnah wudhu sesuai urutan pengerjaannya:

  • Membaca basmalah.
  • Bersiwak.
  • Membasuh kedua telapak tangan.
  • Berkumur tiga kali.
  • Menghirup air ke hidung (istinsyaq) tiga kali.
  • Melafalkan niat.
  • Memadukan niat dalam hati sambil membasuh wajah.
  • Membasuh wajah tiga kali.
  • Membasuh tangan hingga siku tiga kali.
  • Mengusap sebagian kepala tiga kali.
  • Mengusap seluruh kepala.
  • Mengusap kedua telinga tiga kali.
  • Membasuh kedua kaki tiga kali.
  • Menghadap kiblat.
  • Membaca doa setelah wudhu.

Doa-Doa Wudhu dan Artinya

Selain menjalankan rukun wudhu, umat Islam dianjurkan membaca doa di setiap langkahnya.
Berikut doa-doa wudhu beserta artinya:

1. Doa sebelum wudhu dan niat

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
نَوَيْتُ الْوُضُوْءَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْأَصْغَرِ فَرْضًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Artinya: “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang. Saya niat berwudhu untuk menghilangkan hadas kecil, fardhu karena Allah Ta‘ala.”

2. Mencuci kedua tangan

اَللّٰهُمَّ احْفَظْ يَدِيْ مِنْ مَعَاصِيْكَ كُلِّهَا
Artinya: “Ya Allah, jagalah kedua tanganku dari segala perbuatan maksiat.”

3. Berkumur

اَللّٰهُمَّ أَعِنِّيْ عَلَى ذِكْرِكَ وَشُكْرِكَ...
Artinya: “Ya Allah, tolong aku untuk selalu mengingat dan bersyukur kepada-Mu...”

4. Membersihkan dan menghirup air ke hidung

اَللّٰهُمَّ أَرِحْنِيْ رَائِحَةَ الْجَنَّةِ...
Artinya: “Ya Allah, izinkan aku mencium wangi surga...”

5. Membasuh wajah

اللَّهُمَّ بَيِّضْ وَجْهِي...
Artinya: “Ya Allah, putihkan wajahku pada hari ketika sebagian wajah berseri dan sebagian lagi muram.”

6. Membasuh tangan hingga siku

Tangan kanan:
اللَّهُمَّ أَعْطِنِي كِتَابِي بِيَمِينِي...
Artinya: “Ya Allah, berikanlah kitab amalanku di tangan kananku...”

Tangan kiri:
اَللّٰهُمَّ لَا تُعْطِنِيْ كِتَابِيْ بِشِمَالِيْ...
Artinya: “Ya Allah, jangan berikan kitab amalku di tangan kiriku...”

7. Mengusap kepala

اَللّٰهُمَّ حَرِّمْ شَعْرِيْ...
Artinya: “Ya Allah, lindungi rambut dan kulitku dari api neraka...”

8. Mengusap telinga

اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِيْ مِنَ الَّذِيْنَ يَسْتَمِعُوْنَ الْقَوْلَ...
Artinya: “Ya Allah, jadikan aku hamba yang mendengarkan nasihat dan mengikuti yang terbaik darinya.”

9. Membasuh kaki hingga mata kaki

Kaki kanan:
اَللّٰهُمَّ اجْعَلْهُ سَعْيًا مَشْكُوْرًا...
Artinya: “Ya Allah, jadikan langkahku sebagai amal yang disyukuri...”

Kaki kiri:
اَللّٰهُمَّ إِنِّي أَعُوْذُ بِكَ...
Artinya: “Ya Allah, lindungi diriku dari tergelincir di atas shirath...”

Doa Setelah Wudhu

أَشْهَدُ أَنْ لَاإِلٰهَ إِلَّااللهُ وَحْدَهُ لَاشَرِيْكَ لَهُ...

Artinya:
“Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah yang Maha Esa... Ya Allah, masukkan aku ke dalam golongan orang-orang yang bertobat dan bersuci.”

Membaca doa-doa wudhu membantu membersihkan jiwa, menghadirkan ketenangan, dan mempersiapkan diri untuk shalat dengan lebih khusyuk.

Wudhu yang dilakukan dengan sempurna dipercaya membuka pintu keberkahan dan mendekatkan hamba kepada Allah SWT.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update topik ini dan notifikasi penting di Aplikasi KOMPAS.com. Download sekarang



Terkini Lainnya
Hadis Qudsi: Pengertian, Sumber, Contoh, dan Perbedaannya dengan Alquran
Hadis Qudsi: Pengertian, Sumber, Contoh, dan Perbedaannya dengan Alquran
Aktual
Surat Al Insyirah: Bacaan, Arti, Asbabun Nuzul, dan Tafsirnya
Surat Al Insyirah: Bacaan, Arti, Asbabun Nuzul, dan Tafsirnya
Doa dan Niat
Keutamaan Berwudhu Sebelum Tidur, Dalil Hadis dan Manfaatnya bagi Muslim
Keutamaan Berwudhu Sebelum Tidur, Dalil Hadis dan Manfaatnya bagi Muslim
Doa dan Niat
Kisah Bilal bin Rabah: Sang Muadzin Rasulullah SAW
Kisah Bilal bin Rabah: Sang Muadzin Rasulullah SAW
Doa dan Niat
Wudhu dalam Islam: Dalil, Tata Cara, Doa Lengkap, dan Rukun yang Harus Dipenuhi
Wudhu dalam Islam: Dalil, Tata Cara, Doa Lengkap, dan Rukun yang Harus Dipenuhi
Aktual
Doa Saat Terjadi Gunung Meletus dan Bencana Alam, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Doa Saat Terjadi Gunung Meletus dan Bencana Alam, Lengkap Arab, Latin, dan Artinya
Doa dan Niat
Bacaan Basmalah: Arti, Keistimewaan, dan Keutamaan Membacanya
Bacaan Basmalah: Arti, Keistimewaan, dan Keutamaan Membacanya
Doa dan Niat
Bacaan Shalawat Munjiyat Lengkap dengan Arti dan Keutamaannya
Bacaan Shalawat Munjiyat Lengkap dengan Arti dan Keutamaannya
Doa dan Niat
Panduan Lengkap Wudhu: Niat, Rukun, Syarat Sah, Tata Cara, dan Doa
Panduan Lengkap Wudhu: Niat, Rukun, Syarat Sah, Tata Cara, dan Doa
Doa dan Niat
Kumpulan Kata Islami Bahasa Arab untuk Percakapan Sehari-hari
Kumpulan Kata Islami Bahasa Arab untuk Percakapan Sehari-hari
Doa dan Niat
Menag Imbau Umat Beragama Saling Hormati Rumah Ibadah untuk Jaga Kerukunan
Menag Imbau Umat Beragama Saling Hormati Rumah Ibadah untuk Jaga Kerukunan
Aktual
Kafarat dalam Islam: Dalil, Jenis Pelanggaran, dan Cara Membayarnya
Kafarat dalam Islam: Dalil, Jenis Pelanggaran, dan Cara Membayarnya
Doa dan Niat
Mengenal Sifat Kikir: Penyakit Hati yang Membinasakan
Mengenal Sifat Kikir: Penyakit Hati yang Membinasakan
Doa dan Niat
Menag Resmikan Sekolah Tinggi Agama Khonghucu Negeri Pertama di Indonesia
Menag Resmikan Sekolah Tinggi Agama Khonghucu Negeri Pertama di Indonesia
Aktual
MUI Kembali Gelorakan Gerakan Boikot Produk Israel dalam Munas XI
MUI Kembali Gelorakan Gerakan Boikot Produk Israel dalam Munas XI
Aktual
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme Jernih KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme Jernih KOMPAS.com