KOMPAS.com - Sholat isya' dikerjakan di malam hari setelah sholat maghrib. Dikerjakan sebanyak 4 rakaat dengan bacaan jahr (keras) apabila dilaksanakan secara berjamaah.
Perintah sholat isya' terdapat dalam Al Quran surat Hud ayat 114.
“Dirikanlah sholat pada kedua ujung hari (pagi dan petang) dan pada bagian-bagian malam. Sesungguhnya perbuatan-perbuatan baik menghapus kesalahan-kesalahan. Itu adalah peringatan bagi orang-orang yang selalu mengingat (Allah)." (Q.S. Hud:114).
Baca juga: Niat Sholat Wajib 5 Waktu Sendiri dan Berjamaah: Arab, Latin, dan Arti
Ibnu Sumair Al Hadrami dalam kitab Safinatun Naja menjelaskan bahwa niat sholat harus memenuhi tiga unsur, yaitu qosdu al fi’li (menyengaja perbuatan sholat saat itu), ta’yin (menyebutkan sholat apa yang sedang dikerjakan), dan al fardiah (kata yang menunjukkan makna fardhu atau wajib).
Contoh niat sholat yang mengandur tiga unsur di atas adalah usholli (qosdu al fi’li) fardhol (al fardiah) ‘isyaai (ta’yin). Bacaan niat dengan tiga kalimat ini sudah mencukupi. Adapun penambahan lafadz lain hanyalah sebagai penyempurna niat.
Arab:
اُصَلِّي فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ لِلَّهِ تَعَالَى
Latin:
Ushalli fardhal 'Isya i arba'a raka'aatin lillaahi Ta'aala.
Artinya:
Saya niat sholat isya' 4 rakaat karena Allah Ta'ala.
Arab:
ُاُصَلِّي فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَ
Latin:
Ushollii fardhol isyaa'i arba'a roka'aatin imaaman lillaahi ta'aala.
Artinya:
Aku niat sholat fardhu isya' empat rakaat menjadi imam karena Allah Ta'ala.
Baca juga: Niat Sholat Dzuhur Sendiri dan Berjamaah: Arab, Latin, dan Artinya
Arab:
ُاُصَلِّي فَرْضَ الْعِشَاءِ أَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مَأْمُوْمًا لِلَّهِ تَعَالَ
Latin:
Ushollii fardhol 'isyaai arba'a roka'aatin ma'muuman lillaahi ta'aala.
Artinya:
Aku niat sholat fardhu isya' empat rakaat menjadi makmum karena Allah Ta'ala.
Waktu sholat isya' dimulai ketika hilangnya warna kemerah-merahan dan berlangsung hingga menjelang waktu Subuh.
Namun sebaiknya sholat isya' dikerjakan sebelum waktu sepertiga malam pertama, sekitar pukul 10 atau 11 malam.
Sebab ada hadits yang berbunyi: “Mereka (para sahabat) melaksanakan sholat isya’ di antara hilangnya kemerah-merahan sampai sepertiga malam yang pertama." (H.R. Bukhari).
Apabila terpaksa, sholat boleh isya' boleh dikerjakan mendekati akhir malam, tetapi tidak menjadi kebiasaan.
Baca juga: Niat Sholat Taubat dan Tata Caranya Sesuai Sunnah Nabi
Sholat Isya’ mempunyai keutamaan seperti sholat setengah malam penuh. Hal ini didasarkan pada hadits Rasulullah SAW berikut:
“Barangsiapa yang sholat isya' berjama’ah maka seolah-olah dia telah sholat malam selama separuh malam." (H.R. Muslim).
Selain itu, orang yang mengerjakan sholat isya’ akan mendapat cahaya di dunia dan akhirat.
“Berikanlah kabar gembira untuk mereka yang berjalan melaksanakan sholat di gelapnya malam, bahwa ia akan diberikan cahaya sempurna di dunia dan di akhirat.” (H.R. Abu Daud dan At Tirmidzi).
Sholat berjamaah mempunyai keutamaan dibandingkan sholat sendiri dalam hal pahala. Sholat berjamaah akan diganjar pahala 27 kali lipat dibandingkan dengan sholat sendiri.
“Sholat berjamaah lebih utama daripada sholat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat.” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!