Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MUI Apresiasi Polri Pulihkan Keadaan usai Unjuk Rasa Rusuh

Kompas.com - 14/09/2025, 10:56 WIB
Farid Assifa

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Anwar Iskandar memberikan apresiasi kepada Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) atas tindakan cepatnya dalam memulihkan situasi pasca gelombang unjuk rasa yang berakhir rusuh di berbagai kota pada akhir Agustus lalu.

Dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta pada Minggu, KH Anwar, yang juga menjabat sebagai Wakil Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi yang telah kembali kondusif.

Baca juga: Ketua Umum MUI: Sampaikan Pendapat Harus Berakhlak dan Beretika

“Alhamdulillah, kehidupan kini terasa normal kembali. Untuk itu, kami sampaikan terima kasih dan rasa hormat kepada Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan seluruh jajaran kepolisian, juga aparat keamanan lainnya yang telah bekerja dengan luar biasa hingga situasi bisa kembali kondusif,” ungkapnya.

KH Anwar menegaskan bahwa penyampaian aspirasi merupakan hak yang dilindungi oleh konstitusi.

Namun, ia mengingatkan bahwa aspirasi tersebut harus disampaikan dengan cara damai, tanpa mengganggu keamanan dan ketertiban umum.

“Kalau ada aspirasi, silakan disampaikan dengan damai. Mari kita jaga ketenangan, mari kita rawat suasana kondusif agar kehidupan masyarakat tetap berjalan dengan baik,” pesan KH Anwar.

Baca juga: Ketum MUI Paparkan Hasil Pertemuan dengan Presiden: Jangan Menyusahkan Rakyat

Ia juga memberikan penghargaan khusus kepada jajaran kepolisian di semua tingkatan yang telah berupaya keras untuk mengembalikan keadaan menjadi normal.

“Sekali lagi, terima kasih kepada Polri dan semua aparat keamanan. Semoga upaya ini menjadi amal baik dan semakin memperkuat kepercayaan masyarakat,” tutup Ketua Umum MUI.

Di saat situasi tidak menentu, Kompas.com tetap berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Ikuti terus update terkini dan notifikasi penting di Aplikasi Kompas.com. Download di sini



Terkini Lainnya
Dari Maulid ke Ekoteologi, 1.000 Orang Bahas Kerusakan Lingkungan di Masjid
Dari Maulid ke Ekoteologi, 1.000 Orang Bahas Kerusakan Lingkungan di Masjid
Aktual
Sedekah Subuh Artinya Apa? Ini Keutamaan dan Cara Mengamalkannya
Sedekah Subuh Artinya Apa? Ini Keutamaan dan Cara Mengamalkannya
Doa dan Niat
Ayat Al Quran dan Hadits tentang Larangan Berjudi Serta Dampak Buruknya
Ayat Al Quran dan Hadits tentang Larangan Berjudi Serta Dampak Buruknya
Doa dan Niat
Pornografi dalam Pandangan Islam dan Cara Mengatasi Kecanduannya
Pornografi dalam Pandangan Islam dan Cara Mengatasi Kecanduannya
Doa dan Niat
Bolehkah Mewarnai Rambut dalam Islam? Simak Penjelasan Lengkapnya
Bolehkah Mewarnai Rambut dalam Islam? Simak Penjelasan Lengkapnya
Doa dan Niat
6 Tanda Kiamat Dalam Hadits Ini Semua sudah Terjadi
6 Tanda Kiamat Dalam Hadits Ini Semua sudah Terjadi
Doa dan Niat
8 Langkah Mandi Wajib Setelah Haid, Panduan Lengkap untuk Muslimah
8 Langkah Mandi Wajib Setelah Haid, Panduan Lengkap untuk Muslimah
Aktual
Kisah Perjalanan Hijrah Nabi Muhammad SAW ke Madinah
Kisah Perjalanan Hijrah Nabi Muhammad SAW ke Madinah
Doa dan Niat
Benarkah Bayi Lahir Sudah Menanggung Utang Negara? Begini Penjelasan Islam
Benarkah Bayi Lahir Sudah Menanggung Utang Negara? Begini Penjelasan Islam
Aktual
Membaca Gerak NU di Tanah Seribu Masjid: Dari Pesantren ke Ruang Digital
Membaca Gerak NU di Tanah Seribu Masjid: Dari Pesantren ke Ruang Digital
Aktual
Menag: Orang yang Suka Menyalahkan Orang Lain Tanda Masih Harus Belajar
Menag: Orang yang Suka Menyalahkan Orang Lain Tanda Masih Harus Belajar
Aktual
35 Kebiasaan yang Bisa Menghambat Datangnya Rezeki di dalam Kitab Ta’lim Muta’allim
35 Kebiasaan yang Bisa Menghambat Datangnya Rezeki di dalam Kitab Ta’lim Muta’allim
Doa dan Niat
Gus Yahya Sebut NTB Jadi Basis NU Dinamis, Gubernur Iqbal Titipkan Diri ke NU
Gus Yahya Sebut NTB Jadi Basis NU Dinamis, Gubernur Iqbal Titipkan Diri ke NU
Aktual
Sekjen MUI Ajak Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah Lewat Cash Waqf Linked Sukuk
Sekjen MUI Ajak Perkuat Ekosistem Keuangan Syariah Lewat Cash Waqf Linked Sukuk
Aktual
Menag Resmikan UIN Kiai Ageng Muhammad Besari, Satu-satunya Kampus Negeri di Ponorogo
Menag Resmikan UIN Kiai Ageng Muhammad Besari, Satu-satunya Kampus Negeri di Ponorogo
Aktual
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke