Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Keutamaan Sholat Subuh Berjamaah

Kompas.com - 25/08/2025, 15:01 WIB
Agus Susanto

Penulis

KOMPAS.com - Sholat subuh merupakan sholat wajib yang paling sedikit rakaatnya. Walaupun demikian, sholat shubuh memiliki keistimewaan dibandingkan sholat-sholat wajib lainnya.

Sholat subuh termasuk sholat yang berat untuk dilaksanakan karena bertepatan waktunya dengan saat waktu tidur.

Rasulullah SAW bersabda: “Sesungguhnya shalat yang paling berat bagi orang munafik adalah shalat Isya’ dan shalat Subuh. Sekiranya mereka mengetahui apa yang terkandung di dalamnya, niscaya mereka akan mendatangi keduanya (berjamaah di masjid) sekalipun dengan merangkak…” (H.R. Bukhari dan Muslim)

Dr. Raghib As Sirjani dalam bukunya Misteri Sholat Subuh, menjelaskan beberapa keutamaan sholat subuh, antara lain:

Baca juga: Bacaan Adzan Subuh: Arab, Latin, Arti, dan Cara Menjawabnya

Pahala Sama dengan Pahala Sholat Satu Malam Penuh

Tidak akan ada orang yang sanggup melaksanakan sholat sehari semalam secara penuh karena keterbatasan fisik yang dimiliki oleh manusia. Namun demikian, kaum muslim bisa mendapatkan pahala yang setara dengan amalan tersebut, yaitu dengan melaksanakan sholat shubuh secara berjamaah di masjid.

Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang sholat Isya’ berjamaah maka seakan-akan dia telah sholat setengah malam. Dan barangsiapa sholat Shubuh berjamaah maka seakan-akan dia telah melaksanakan sholat malam sat malam penuh.” (H.R. Muslim).

Sholat Subuh akan Menjadi Cahaya pada Hari Kiamat

Rasulullah SAW bersabda: “Berikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang banyak berjalan dalam kegelapan menuju masjid dengan cahaya yang sangat terang pada hari kiamat.” (HR. Abu Dawud, Tirmidzi, dan Ibnu Majah).

Yang dimaksud dalam kegelapan dalam hadits tersebut adalah sholat isya’ dan sholat subuh.

Sholat Subuh adalah Penyebab Orang Masuk Surga

Sholat subuh merupakan salah satu bukti kecintaan dan ketaatan seorang hamba kepada Rabb-Nya karena pada saat itu adalah waktu yang sangat nyaman untuk tidur.

Tetapi hamba yang tetap bangun demi menunaikan panggilan Allah SWT. Maka dari itu, tak ada balasan yang lebih pantas bagi hamba tersebut kecuali surga.

Rasulullah SAW bersabda: “Siapa yang melaksanakan dua shalat bardain (dua waktu yang dingin) dia masuk surga.” (H.R.Bukhari).

Sholat bardain adalah sholat subuh dan ashar. Disebut Al Bardain (dua waktu dingin) karena keduanya dilaksanakan pada waktu dinginnya siang menjelang sore dan dinginnya pagi.

Baca juga: Niat Sholat Subuh Sendiri dan Berjamaah Lengkap dengan Keutamaannya

Melihat Allah SWT di Surga

Dari Jabir bin Abdullah RA, ia berkata, “Kami sedang duduk bersama Rasulullah SAW, ketika melihat bulan purnama. Beliau berkata, ‘Sungguh, kalian akan melihat Rabb kalian sebagaimana kalian melihat bulan yang tidak terhalang melihatnya. Apabila kalian mampu, janganlah kalian menyerah dalam melakukan sholat sebelum terbit matahari dan sholat sebelum terbenam matahari. Maka lakukanlah.” (H.R. Bukhari dan Muslim).

Berada dalam Lindungan Allah.

“Barang siapa yang menunaikan sholat subuh maka ia berada dalam jaminan Allah. Sholat subuh menjadikan seluruh umat berada dalam jaminan, penjagaan, dan perlindungan Allah sepanjang hari. Barang siapa membunuh orang yang menunaikan sholat subuh, Allah akan menuntutnya, sehingga Ia akan membenamkan mukanya ke dalam neraka.” (H.R. Muslim, At-Tarmidzi dan Ibnu Majah).

Sholat Subuh adalah Tolok Ukur Keimanan

Rasulullah SAW bersabda: “Batas antara kita dengan orang-orang munafik adalah menghadiri isya’ dan subuh, sebab orang-orang munafik tidak sanggup menghadiri kedua sholat tersebut.”

Menurut Ibnu ‘Abdil Barr, Hadits ini merupakan hadits mursal tetapi maknanya mahfuzh (terpelihara) dari beberapa sisi yang menguatkan keshahihannya. Seperti hadits Rasulullah berikut: “Sesungguhnya shalat yang paling berat bagi orang munafik adalah shalat Isya’ dan shalat Subuh…” (H.R. Bukhari dan Muslim).

Baca juga: 7 Keutamaan Menjadi Muadzin Lengkap dengan Bacaan Adzan dan Iqomah

Sholat Subuh adalah Syahadah (kesaksian, bukti)

“Sholat berjamaah (bagi kaum lelaki) lebih utama dari sholat salah seorang kamu yang sendirian, berbanding dua puluh tujuh kali lipat. Malaikat penjaga malam dan siang berkumpul pada waktu sholat Subuh”. “Kemudian naiklah para Malaikat yang menyertai kamu pada malam harinya, lalu Rabb mereka bertanya kepada mereka – padahal Dia lebih mengetahui keadaan mereka – ‘Bagaimana hamba-hamba-Ku ketika kalian tinggalkan ?’ Mereka menjawab, ‘Kami tinggalkan mereka dalam keadaan sholat dan kami jumpai mereka dalam keadaan sholat juga’. ” (H.R. Bukhari).

Sholat Qobliyah Subuh Pahalanya Lebih Baik Daripada Dunia Seisinya

Salah satu sholat yang sangat dijaga oleh Rasulullah SAW adalah sholat sunnah qabliyah Shubuh atau disebut juga sholat fajar. Pahala sholat ini sangat agung, sebagaimana yang disabdakan Rasulullah SAW dalam haditsnya: “Dua rakaat fajar (Sholat sunnah sebelum subuh) lebih baik dari dunia seisinya.” (HR. Muslim)

Waktu Subuh Membawa Keberkahan

Dr. Raghib As Sirjani menyatakan, “Rasulullah SAW menarik perhatian para sahabat dan perhatian kita dengan menyatakan bahwa keberkahan itu ada di waktu pagi. Jam-jam pertama di pagi hari (setelah sholat subuh) merupakan waktu yang paling berkah dalam satu hari penuh.”

Rasulullah SAW bersabda: “Ya Allah berkatilah umatku di waktu pagi.” (H.R. At Tirmidzi, Abu Dawud, Ahmad, dan Ibnu Majah).

Baca juga: 7 Keutamaan Sholat Dhuha: Dilengkapi Niat dan Doanya

Sholat Subuh Merupakan Kunci Kemenangan

Anas bin Malik RA., juga meriwayatkan: “Pada waktu perang Badar, Rasulullah SAW sholat subuh diawal fajar, posisi beliau saat itu sangat dekat dengan musuh, lalu beliau memerangi mereka. Beliau berkata, “Allahu Akbar, hancurlah Khaibar, hancurlah Khaibar.” Sungguh, ketika kami turun pada perumahan mereka, maka dengan mudah dihancurkan.” (H.R. An Nasai).

Riwayat lain menyatakan: “Bahwa Rasulullah apabila hendak menyerbu suatu kaum, beliau menundanya hingga tiba waktu subuh.” (H.R. Bukhari).

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Saat Rais Aam PBNU dan Gus Yahya Satu Pesawat Tanpa Saling Bicara...
Saat Rais Aam PBNU dan Gus Yahya Satu Pesawat Tanpa Saling Bicara...
Aktual
Klarifikasi PBNU soal Foto Rais Aam dan Gus Yahya Dalam Satu Pesawat
Klarifikasi PBNU soal Foto Rais Aam dan Gus Yahya Dalam Satu Pesawat
Aktual
PWNU Tiga Wilayah Serukan Islah Redakan Dinamika Internal PBNU
PWNU Tiga Wilayah Serukan Islah Redakan Dinamika Internal PBNU
Aktual
MUI Tegaskan Nikah Siri Sah Secara Agama tetapi Hukumnya Haram
MUI Tegaskan Nikah Siri Sah Secara Agama tetapi Hukumnya Haram
Aktual
Doa Agar Sedekah Membawa Berkah Lengkap dengan Terjemahannya
Doa Agar Sedekah Membawa Berkah Lengkap dengan Terjemahannya
Doa dan Niat
Kiai dan Santri Istighosah di Surabaya, Doakan NU Segera Berbenah
Kiai dan Santri Istighosah di Surabaya, Doakan NU Segera Berbenah
Aktual
Hubungan Takdir, Ikhtiar, Doa, dan Tawakal: Penjelasan Lengkap dalam Islam
Hubungan Takdir, Ikhtiar, Doa, dan Tawakal: Penjelasan Lengkap dalam Islam
Doa dan Niat
Ajak Selesaikan Konflik PBNU lewat Muktamar, Gus Yahya: Mari Jaga Keutuhan NU
Ajak Selesaikan Konflik PBNU lewat Muktamar, Gus Yahya: Mari Jaga Keutuhan NU
Aktual
4 Cara Berbakti kepada Orangtua yang Telah Meninggal
4 Cara Berbakti kepada Orangtua yang Telah Meninggal
Doa dan Niat
Kisah Salman Al Farisi: Perjalanan Mencari Kebenaran
Kisah Salman Al Farisi: Perjalanan Mencari Kebenaran
Doa dan Niat
Kerugian Orang yang Tidak Mau Menikah dan Punya Anak Menurut Islam
Kerugian Orang yang Tidak Mau Menikah dan Punya Anak Menurut Islam
Doa dan Niat
Gus Yahya Tegaskan Surat Pemberhentiannya sebagai Ketum PBNU Tidak Sah Secara Konstitusi
Gus Yahya Tegaskan Surat Pemberhentiannya sebagai Ketum PBNU Tidak Sah Secara Konstitusi
Aktual
Cara Rasulullah SAW Mengekspresikan Kasih Sayang Terhadap Anak
Cara Rasulullah SAW Mengekspresikan Kasih Sayang Terhadap Anak
Doa dan Niat
Kemenhaj RI Resmi Lantik Pejabat Struktural, Dorong Perubahan Tata Kelola Haji dan Umrah
Kemenhaj RI Resmi Lantik Pejabat Struktural, Dorong Perubahan Tata Kelola Haji dan Umrah
Aktual
Bahaya Dosa Terhadap Hati: Pelan dan Pasti Menutupi Cahaya Ilahi
Bahaya Dosa Terhadap Hati: Pelan dan Pasti Menutupi Cahaya Ilahi
Doa dan Niat
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Memuat pilihan harga...
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com